KOMPAS.com- Seorang wanita yang berprofesi sebagai pedagang pasar berinisial HL dinyatakan positif Covid-19.
Sebelumnya, HL sempat mengaku telah melumurkan air liur jenazah pasien Covid-19 ke wajahnya.
Kini HL pun menjalani isolasi setelah dinyatakan terinfeksi corona.
HL diduga sempat mengambil air liur jenazah pasien Covid-19 atas nama YHG (47) yang merupakan kasus 433 Batam.
Ia kemudian mengaku mengusapkan air liur jenazah itu ke wajahnya sembari mengejek salah satu dokter di RSBP Batam.
Meski kebenaran pernyataan HL belum bisa dipastikan, tetapi setengah warga yang berkontak dengan HL hasil tes swabnya terkonfirmasi positif Covid-19.
HL pun diburu dan dijemput oleh Tim Gugus Tugas Batam.
Baca juga: Mengusap Wajah dengan Air Liur Jenazah Pasien Corona, Ini Hasil Tes Swab HL
Ketika dijemput petugas medis ber-APD lengkap, HL menolak.
Wanita itu bahkan mencaci-maki dan mengusir petugas medis.
"Karena dibujuk secara baik-baik tidak mau, akhirnya HL dibawa dengan paksa oleh Tim Gugus Tugas," kata Kepala Dinas Kesehatan Batam Didi Kusmarjadi.
HL dibawa ke RSKI Covid-19 Pulau Galang untuk menjalani tes swab.
Baca juga: Sederet Cerita Warga Takut Di-Rapid Test, Malah Tawarkan Uang Damai dan Mengungsi ke Pulau Lain
Ia tercatat sebagai pasien 499 Batam. Kini, HL menjalani isolasi.
“Saat ini, yang bersangkutan telah ditempatkan di ruang perawatan isolasi RSKI Covid-19 Pulau Galang. Sejauh ini kondisi fisiknya dalam keadaan stabil. Namun demikian terlihat kondisi psikologisnya mengalami gangguan,” kata Didi.
Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Batam, Hadi Maulana | Editor : Abba Gabrillin)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.