Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manajemen Citimall Ketapang Bantah 23 Orang Positif Covid-19 Hasil Razia Masker

Kompas.com - 24/08/2020, 14:14 WIB
Hendra Cipta,
Dony Aprian

Tim Redaksi

PONTIANAK, KOMPAS.com - Head of Commercial Marketing NWP Retail, perusahaan induk pengelola Citimall Ketapang, Kalimantan Barat, Teges Prita Soraya membantah 23 orang terkonfirmasi positif Covid-19 adalah pengunjung dan hasil razia masker.

"Menanggapi berita yang beredar saat ini, kami ingin mengklarifikasi bahwa kegiatan ini bukanlah razia, melainkan program resmi dari Pemerintah Desa Paya Kumang dan juga Dinas Kesehatan Ketapang," kata Prita dalam keterangan tertulisnya, Senin (23/8/2020).

Prita menjelaskan, pada Kamis (13/8/2020) kemarin, Citimall Ketapang menjadi tempat dilaksanakannya kegiatan tes swab massal oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Ketapang.

Baca juga: 6 Penumpang Positif Covid-19, Penerbangan Batik Air Jakarta-Pontianak Ditutup Sementara

Kegiatan ini merupakan program Pemerintah Desa Paya Kumang dan juga Dinas Kesehatan Kabupaten Ketapang dalam rangka penilaian untuk Penghargaan Desa Mandiri.

"Swab test massal ini dilakukan di area luar gedung Citimall Ketapang mulai pukul 10.00 WIB, dan dibuka untuk umum tanpa dipungut biaya," ujar Prita.

Kegiatan swab test masal ini disambut baik oleh masyarakat dan diikuti oleh 136 orang.

Sebanyak tiga orang karyawan mal, 13 karyawan outsourcing, 7 orang karyawan hotel, 79 orang karyawan tenant, dan 34 orang lainnya merupakan masyarakat umum.

"Hasil dan data sementara swab tes masal kami dapatkan pada tanggal 23 Agustus 2020," ucap Prita.

Dari data Dinas Kesehatan Kabupaten Ketapang tersebut, kata dia, sebanyak 23 orang positif Covid-19 terdiri dari 2 karyawan outsourcing petugas kebersihan Citimall Ketapang, 19 karyawan toko yang menjadi tenant di Citimall Ketapang dan 2 orang lainnya adalah masyarakat umum.

“Kami bersyukur tidak ada karyawan Citimall Ketapang dan Fave Hotel Ketapang yang positif Covid-19,” jelas Prita.

Baca juga: Enam Penumpang Pesawat dari Jakarta ke Pontianak Positif Covid-19

Prita melanjutkan, kedua petugas kebersihan yang dinyatakan positif telah dirumahkan untuk menjalani perawatan dan juga isolasi mandiri hingga dinyatakan sembuh.

Pihaknya mengambil tindakan cepat terkait hasil swab test masal ini, antara lain pembersihan mall secara menyeluruh, penyemprotan disinfektan, serta memperketat protokol kesehatan yang sudah diberlakukan sejak bulan Maret.

"Seperti wajib mencuci tangan, pengecekan suhu tubuh, wajib menggunakan masker, pembatasan jumlah pengunjung sebanyak 50 persen dari kapasitas serta physical distancing," pungkas Prita.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Barat Harisson menerangkan, sebenarnya mau pengunjung atau karyawan yang tertular tak jadi soal, karena sama-sama warga Ketapang.

Hal tersebut justru akan lebih bahaya jika yang tertular adalah pekerja di Citimall.

"Mereka berinteraksi dengan pengunjung, tentunya pengunjung akan juga tertular. Makanya Citimall Ketapang itu harus ditutup," kata Harisson kepada wartawan, Senin siang.

Selain itu, Harisson juga memastikan menerima data dan informasi dari Dinas Kesehatan Ketapang bahwa 23 orang positif merupakan hasil razia di Citimall Ketapang.

"Data Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar itu kan data yang disampaikan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Ketapang. Menurut laporan yang kami terima itu hasil razia Citimall," kata Harisson.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com