MEDAN, KOMPAS.com - Kasus pembunuhan terhadap Henri (28) yang mayatnya ditemukan di bengkel mobil di Jalan PWI/Kemenangan, di Desa Sampali, Kecamatan Percut Sei Tuan beberapa hari yang lalu berhasil diungkap Sat Reskrim Polrestabes Medan.
Diketahui, pembunuhan warga Jalan Pancasila Gang Datuk Al Rasyid Desa Batangkuis Kecamatan Batangkuis Deli Serdang ini dilakukan oleh sang pemilik bengkel bernama Arman Pohan.
Arman ingin merampok mobil korban, Xenia 1446 JI yang datang Rabu (13/5/2020) siang itu. Setibanya, korban duduk di bengkel.
Baca juga: Hilang Beberapa Hari, Seorang Pria Ditemukan Tewas Terikat di Bengkel Mobil
Setelah beberapa saat tanpa diduga, dari arah belakang, Arman memukulkan benda keras ke kepala belakang korban.
"Lalu tersangka AH menjerat korban," kata Kasat Reskrim Polrestabes Medan AKBP Ronny Sidabutar saat konferensi pers di Mapolrestabes Medan, Rabu (20/5/2020).
Dalam keterangan tertulis yang diterima, pembunuhan itu melibatkan Apriandi Harahap, adalah ipar Arman.
Dia adik dari istri otak pelaku perampokan ini yang selama ini bekerja di bengkel.
Ia berasal dari Gunungtua, Padanglawas Utara. Dua tahun terakhir ini dia ikut kakaknya ke Medan. Usianya baru 20 tahun.
Baca juga: Tak Ada Luka Kekerasan Seksual pada Jenazah Perempuan yang Tewas Terikat di Bekasi