Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Kategori Orang Tanpa Gejala Seputar Virus Corona

Kompas.com - 09/04/2020, 09:36 WIB
Farida Farhan,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Sejumlah kasus seputar virus corona atau Covid-19 menunjukkan bahwa tidak selamanya pasien yang positif terjangkit virus akan mengalami gejala yang umum.

Hingga Rabu (8/4/2020), terdapat 89 orang tanpa gejala (OTG) di Karawang Jawa Barat.

Lantas, apa yang dimaksud OTG terkait virus corona?

Baca juga: Duduk Perkara Warga Cianjur Tolak Pemakaman Jenazah PDP Corona

OTG merupakan kategori baru dalam pedoman penanganan virus corona yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan.

Sebelumnya, kategori yang dirilis adalah pasien positif, pasien dalam pengawasan (PDP) dan orang dalam pemantauan (ODP).

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Karawang Fitra Hergyana mengatakan, OTG adalah seseorang yang tidak bergejala, tapi berisiko telah tertular virus corona dari pasien Covid-19.

"Selain itu, OTG memiliki kontak erat dengan kasus positif Covid-19," kata Fitra saat dikonfirmasi, Kamis (9/4/2020).

Baca juga: Ridwan Kamil Sebut 5 Daerah di Jabar Ajukan Status PSBB

Kontak erat yang dimaksud yakni aktivitas berupa kontak fisik atau berada dalam satu ruangan, maupun telah berdekatan dengan jarak kurang dari 2 meter.

Kontak tersebut bisa dengan PDP maupun pasien positif Covid-19.

Rentang waktu kontak fisik itu dalam 2 hari sebelum kasus timbulnya gejala hingga 14 hari setelah kasus timbul gejala.

Berdasarkan data

Juru Bicara Presiden untuk Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto mengatakan, hampir 60 persen pasien corona atau Covid-19 tidak merasakan gejala gangguan kesehatan apa pun.

Yuri tetap meminta masyarakat menunda mudik dan tidak bepergian.

Baca juga: 575 Hotel di Jabar Tutup Sementara, 25.000 Karyawan Dirumahkan

Sementara itu, sebanyak 30 persen dari total pasien positif Covid-19 di Sumatera Barat (Sumbar) terdeteksi tanpa gejala.

Para pasien tidak mengalami flu, batuk, sesak napas atau demam.

Hal itu dikemukakan oleh Kepala Laboratorium Pusat Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas Padang Andani Eka Putra.

Pencegahan OTG

Fitra menjelaskan, ada beberapa kategori yang membuat seseorang melakukan kontak erat dengan PDP dan pasien positif Covid-19.

Misalnya petugas medis, orang dekat pasien seperti keluarga dan kerabat serta orang yang berada dalam satu kendaraan dengan PDP atau pasien positif Covid-19.

"Yang menjadi sulit, OTG tidak memiliki ciri-ciri khusus, karena tidak memiliki gejala virus corona," ujar Fitra.

Meski begitu, Fitra mengajak masyarakat tidak panik.

Ia mengimbau masyarakat memakai masker kain untuk mengurasi risiko penyebaran Covid-19.

Sebab, masker bedah atau N95 dikhususkan bagi petugas medis atau mereka yang tengah sakit.

"Masker kain juga ternyata ampuh mengantisipasi virus. Menggunakan masker kain lebih baik daripada tidak menggunakan masker. Tidak tertular dan tidak menularkan,” kata dia.

Hingga saat ini, jumlah pasien positif corona di Karawang sebanyak 39 orang\.

Rinciannya, 37 orang dalam perawatan dan 2 orang meninggal dunia.

Kemudian, PDP sebanyak 61 orang dengan rincian 33 orang dalam pangawasan, 27 orang selesai pengawasan dan 1 meninggal.

Sementara jumlah ODP sebanyak 2.240 orang.

Rinciannya, 1.056 dalam pemantauan dan 1.184 selesai pemantauan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com