Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiwara Supaya Batal Nikah, Pria Ini Bergulung di Lumpur dan Ikat Dirinya Seolah Dirampok

Kompas.com - 20/03/2020, 11:00 WIB
Pythag Kurniati

Editor

 

Masuk jembatan, berguling-guling di lumpur

Untuk menunda pernikahannya, Selasa (17/3/2020), Kahar merekayasa sebuah cerita.

Ia masuk ke bawah jembatan dan burguling-guling di lumpur.

Kahar lalu mengikat tangannya dan berteriak minta tolong.

Teriakan tersebut didengar warga dan kemudian menolongnya.

Kepada polisi dan warga, Kahar mengaku dirampok saat sedang menunggu bus di Desa Sungai Pauh, Kecamatan Langsa.

Ia mengaku diculik dan dirampok. Uang sebesar Rp 11 juta dan delapan mayam emas, kata Kahar, lenyap digondol perampok.

Namun akhirnya, cerita bohong Kahar terbongkar dan diketahui oleh polisi.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Masriadi | Editor: Aprilia Ika)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com