MATARAM, KOMPAS.com - Kawasan wisata Gili Trawangan, Gili Meno dan Gili Air di Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB), ditutup sementara.
Hal tersebut disampaikan Gubernur NTB Zulkieflimansyah, usai menggelar rapat khusus pencegahan virus corona di Kantor Gubernur, Minggu (15/3/2020).
Zul mengatakan, pihaknya akan memperketat pintu masuk ke NTB seperti bandara dan pelabuhan.
Baca juga: Gubernur NTB Hentikan Aktivitas Belajar di Sekolah, Kecuali UN
Hal ini juga untuk mencegah penyebaran virus corona.
"Kita sementara, selama dua pekan ini menutup mobilitas ke Gili Trawangan, Gili Meno dan Gili Air," kata Zul.
Menurut Zul, penutupan yang dilakukan merupakan langkah serius pemerintah untuk mengantisipasi dan mewaspadai penyebaran virus corona.
"Tapi bukan berarti ketika tiga Gili ditutup sementara, itu seperti tempat mati yang harus ditinggalkan. Justru ini menjadi kesempatan untuk Gili dan tempat wisata lainnya itu aman," kata Zul.
Baca juga: Wisata Alam dan Pendakian Gunung Merbabu Ditutup untuk Cegah Corona
Selain menutup sementara tiga Gili, Pemda juga akan melakukan penyemprotan disinfektan ke satu pulau dan membersihkannya.
Menurut Zul, hal ini bertujuan agar ketika tiga Gili kembali dibuka, siapapun yang ada di situ merasa aman.
"Kenapa Gili Trawangan, karena Bali sudah terpapar (virus corona), karena yang masuk dari Bali kan cukup besar," kata Zul.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.