Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nama dan Foto Briptu Arie Fitri, Polwan di Solo Dicatut untuk Penipuan Online

Kompas.com - 13/02/2020, 14:54 WIB
Labib Zamani,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Nama anggota Satuan Pengamanan Objek Vital (Sat Pam Obvit) Polresta Surakarta, Briptu Arie Fitri dicatut orang tak dikenal untuk melakukan aksi penipuan secara online.

Pelaku menawarkan barang kepada korbannya melalui akun Facebook atas nama Arie Fitri.

Pelaku juga memasang foto Arie di akun Facebook itu untuk meyakinkan korban.

Kapolresta Surakarta Kombes Polisi Andy Rifai mengatakan, Briptu Arie telah melaporkan pelaku aksi penipuan yang mencatut namanya ke Polresta Surakarta.

"Anggota saya sudah melaporkan kejadian itu," kata Andy saat ditemui Kompas.com di Solo, Jawa Tengah, Kamis (13/2/2020).

Baca juga: Setelah Pukuli dan Tendang Siswi SMP Purworejo, 3 Siswa Ambil Paksa Uang Rp 4.000 Milik Korban

Andy mengatakan, akan menyelidiki kasus penipuan itu dengan mengecek laporan hasil transaksi, serta nomor telepon pelaku.

"Pelaku menawarkan barang kepada korban secara online. Pelaku mencatut nama Briptu Arie Fitri untuk meyakinkan korban. Sehingga korban percaya kemudian mentransfer uang tapi barang tidak dikirim," ujar Kapolresta.

Agar tidak memakan banyak korban, Andy mengimbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati dan waspada apabila ada barang yang ditawarkan di media sosial di bawah harga normal.

Masyarakat diminta jangan langsung percaya dengan harga yang murah, serta harus mengonfirmasi ulang kepada penjual barang tersebut.

Berkali-kali dicatut

Terpisah, Briptu Arie mengatakan, dirinya tak menyangka nama dan fotonya dicatut orang tak dikenal untuk melakukan penipuan jual beli sepeda motor.

Pelaku mengambil foto dirinya dari akun Instagram dengan cara di-screenshot.

Foto tersebut digunakan sebagai foto profil akun Facebook beserta namanya.

"Pelaku mengambil foto dari instagram lama saya. Kemudian di-screenshot dan menyalahgunakan foto saya untuk jual beli sepeda motor," kata Arie.

Ini bukan pertama kalinya nama Arie dicatut untuk menipu.

Sebab, banyak akun Facebook palsu atas nama Arie Fitri.

Baca juga: Kronologi Penganiayaan Siswi SMP di Purworejo oleh 3 Siswa yang Viral

Arie telah melaporkan sejumlah akun palsu yang mencatut namanya ke pimpinan.

"Sudah berkali-kali nama saya dicatut untuk penipuan. Modusnya jual beli sepeda motor, handphone dan lain-lain. Jumlah orang yang nyari saya tak terhitung. Sejak tahun 2018 mulai dicari-cari," ungkap dia.

Arie juga menegaskan identitas dan kartu tanda anggota yang tersebar di akun tersebut juga palsu.

Arie tidak pernah memposting kartu tanda anggota maupun identitas diri di akun media sosial.

"NRP itu palsu. Identitas KTP, SIM, sama KTA semuanya yang diunggah palsu. Itu semua editan," terang Arie.

"Saya enggak pernah memposting KTP, SIM sama KTA. Dan itu (akun Facebook) bukan nama asli saya. Tanggal lahir dan alamat yang ada dalam identitas itu semua salah," ungkapnya menambahkan.

Arie mengaku dirinya memang memiliki akun Facebook. Namun, akun itu sudah lama tidak dia gunakan.

Akun tersebut dia buat sejak masih duduk di bangku SMP.

"Saya punya Facebook, tapi sudah lama tidak beraktivitas," kata Arie.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com