Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota KKB Intan Jaya Berstatus Komandan Operasi Tewas Ditembak

Kompas.com - 22/01/2020, 20:10 WIB
Dhias Suwandi,
Caroline Damanik

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Tim Gabungan TNI-Polri menembak anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Intan Jaya berinisial NM hingga tewas di Distrik Makimi, Kabupaten Intan Jaya, Papua, Senin (20/1/2020).

Saat ditangkap, NM tengah bersama dua rekannya yang diyakini berada di Nabire karena ingin membeli senjata api.

"NM merupakan anggota KKB dengan jabatan sebagai komandan operasi umum di Wilayah Mepagoo Kodap 29," ujar Kabid Humas Polda Papua Kombes AM Kamal seperti dikutip dari rilis, Rabu.

Baca juga: Bus Freeport Ditembak di Papua, KKB Pimpinan Joni Botak Diduga Pelakunya

Pada saat penangkapan di TKP, lanjut Kamal, tim dari gabungan TNI-Polri Nabire sempat memberikan tembakan peringatan sebanyak dua kali. Namun, pelaku tidak menghiraukannya.

Baca juga: TNI Berhasil Temukan Markas KKB di Intan Jaya, Papua

Kemudian tim melihat dua pelaku lainnya melarikan diri ke arah bukit, sedangkan satu orang yang hendak melarikan diri ke arah semak-semak dilumpuhkan oleh tim gabungan TNI-Polri Nabire dengan luka tembak bagian pinggang.

"Dari kejadian tersebut, pelaku atas nama NM meninggal dunia (MD) karena luka tembak," kata Kamal.

Baca juga: Fakta Penyerangan Markas KKB di Papua, TNI Tembak Jarak Jauh dan Temukan 20 Pucuk Senjata

Di dalam kelompoknya, NM berperan sebagai pengendali kegiatan KKB di wilayah Intan Jaya.

Kamal menuturkan pula, NM juga berperan sebagai penyuplai bahan makanan, senjata dan amunisi untuk kebutuhan KKB di wilayah Intan Jaya.

"Keberadaan NM diketahui di Kabupaten Nabire dari hasil penyelidikan dalam rangka untuk membeli senjata dan amunisi yang akan dikirim ke Sugapa, Intan Jaya untuk KKB," tutur dia.

Baca juga: Anggota Brimob di Nduga Papua Ditembak KKB Saat Buang Sampah, Berlindung di Balik Mesin Molen

Saat ini jenazah NM telah dibawa ke Kamar Mayat RSUD Nabire, sedangkan barang bukti telah diamankan di Polres Nabire untuk penyelidikan lebih lanjut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com