Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswi di Makassar Dibunuh Kekasih, Mengaku Hamil 4 Bulan dan Minta Pertanggungjawaban

Kompas.com - 16/12/2019, 13:01 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Sabtu (14/12/2019), AH (21) ditemukan tewas di kamar kerabatnya di Kecamatan Manggala, Makassar, dengan luka di leher.

Ia dibunuh RK (20), kekasihya setelah mengaku hamil 4 bulan.

Kasus pembunuhan berawal saat RK menemui AH pada Jumat (13/12/2019) sore di tempat tinggalnya.

AH selama 6 bulan terakhir tinggal di rumah pamannya di Perumahan Citra Elok, Jalan Tamangapi, Kelurahan Tamangapa, Kecamatan Manggala, Makassar.

Paman AH, Burhan, pemilik rumah adalah Ketua KPU Pangkep.

Baca juga: Pembunuhan Mahasiswi UIN Alauddin Makassar, Begini Pengakuan Pelaku

AH dan RK adalah teman satu kampus di Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin.

Jumat sore itu, AH dan RK berbincang di teras rumah. Lalu AH mengajak kekasihnya berbicara di kamar. Saat itu AH mengaku hamil 4 bulan.

Mereka pun terlibat cekcok di dalam kamar.

RK kemudian membekap wajah AH selama 15 menit. Setelah ia melihat jari tangan AH masih bergerak, RK pun segera ke dapur dan mengambil pisau untuk membunuh kekasihnya.

"Caranya itu, satu tangan memegang bantal, satu tangan memegang pisau lalu mengiris leher korban," ungkap Kanit Reskrim Polsek Manggala Iptu Syamsuddin.

Baca juga: Setelah Mengaku Hamil, Mahasiswi UIN Alauddin Makassar Dibunuh Kekasih

Menurut polisi, AH dan RK sudah dekat sejak Maret 2019 lalu. Bahkan RK dketahui telah akrab dengan keluarga kekasihnya tersebut.

Mayat AH ditemukan pertama kali oleh Satriani, sepupunya, pada Sabtu siang sekitar pukul 12.00.

Satriani bercerita menemukan AH dalam kondisi telentang dengan wajah tertutup bantal.

"Datang tadi siang, saya buka pintu kamarnya sudah begitu (telentang)," ujarnya.

Baca juga: Dibunuh dengan Bantal dan Pisau, Ini Fakta-fakta Tewasnya Mahasiswi Makassar di Tangan Kekasih

 

Ditangkap di tempat kejadian perkara

Ilustrasi borgol.SHUTTERSTOCK Ilustrasi borgol.
Dilansir dari tribunnews.com, RK ditangkap Minggu (15/12/2019) siang di rumah tempat kejadian perkara.

RK datang ke TKP setelah salah satu kerabat AH menelepon dan memintanya untuk datang.

"Jadi ceritanya itu kenapa dia (RK) hadir di TKP karena ada keluarganya ini si korban (AH) menelepon ke dia (RK), bilang ke sana saiko nak, lihat adekmu, ada penemuan mayat di Antang, jadi kesanami," ujar salah satu personel Polsek Manggala.

Sementara itu, Kapolrestabes Makassar Kombes Yudhiawan Yubisono mengatakan RK nekat membunuh AH karena kekasihnya meminta pertanggungjawaban atas kehamilannya.

Baca juga: Seorang Mahasiswi di Makassar Ditemukan Tewas Dalam Kamar, Ternyata Dibunuh Kekasih

RK panik dan membunuh mahasiswi semester akhir jurusan akuntansi tersebut.

"Dia (AH) minta pertanggungjawaban pacarnya. Namun, karena pacarnya (RK) ketakutan, dia langsung melakukan pembunuhan," ujarnya.

Saat ini polisi masih mendalami pernyataan RK yang menyebut kekasihnya sedang hamil 4 bulan.

Selain itu polisi juga telah menetapkan RK sebagai tersangka dan menjalani pemeriksaan di Polrestabes Makassar.

SUMBER: KOMPAS.com (Editor: David Oliver Purba), Tribunnews.com

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com