Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/11/2019, 23:38 WIB
Markus Yuwono,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Memasuki musim pancaroba masyarakat Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta, diimbau untuk mewaspadai tanah longsor saat hujan lebat.

Badan penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melakukan pemeriksaan alat deteksi dini early warning system (EWS) longsor, diketahui mengalami kerusakan dan hilang.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Gunungkidul, Edy Basuki mengatakan selama ini EWS longsor terpasang di 30 titik di wilayah rawan longsor. Sampai dengan hari ini petugas masih melakukan pengecekan ke lapangan.

Pihaknya belum menerima data pasti mengenai kondisi EWS tersebut.

Baca juga: 32 EWS Merapi Dibunyikan saat 17 Agustus, Warga Diimbau Tidak Panik

 

"Informasi awal memang dilaporkan ada kerusakan dan hilang. Namun rinciannya belum masuk ke saya," katanya saat dihubungi melalui sambungan telepon Selasa (5/11/2019).

Ada beberapa Kecamatan di Gunungkidul yang masuk kedalam daerah rawan longsor. Adapun Patuk, Gedangsari, Nglipar, Ngawen, Semin, dan Kecamatan Ponjong.

Dijelaskannya EWS tersebut berbentuk seperti tower dan di setiap sisinya ada seperti kabel yang ditancapkan ke tanah. Jika tanah bergeser maka sirine akan bunyi.

"Masyarakat kami himbau untuk waspada saat memasuki masa musim penghujan,"katanya.

EWS berfungsi untuk meminimalisir jatuhnya korban jiwa.

Salah satu wilayah yang terpasang EWS adalah di desa Tegalrejo dan Watugajah, Kecamatan Gedangsari.

Baca juga: Antisipasi Banjir, EWS Dipasang di 2 Titik Bantaran Kali Lamong Gresik

 

Alat deteksi dini tanah longsor tersebut penting dipasang, terutama di lokasi banyak permukiman penduduk.

Koordinator Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Gunungkidul, Surisdiyanto selama dua hari terakhir pihaknya melakukan pemeriksaan dikethui yang masih aktif 10 titik, 20 titik rusak dan hilang.

"Kami akan laporkan terkait temuan ini. Yang hilang di empat titik kemungkinan terbawa longsor tahun lalu," katanya. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Komitmen Jaga Kelestarian Satwa Burung, Mas Dhito: Kami Terbuka dengan Masukan dari Masyarakat

Komitmen Jaga Kelestarian Satwa Burung, Mas Dhito: Kami Terbuka dengan Masukan dari Masyarakat

Regional
Soal Pembebasan Lahan Tol Kediri-Kertosono, Pemkab Kediri: Tinggal 2 Persen

Soal Pembebasan Lahan Tol Kediri-Kertosono, Pemkab Kediri: Tinggal 2 Persen

Regional
Turunkan Angka Stunting di Sumut, Pj Gubernur Hassanudin Lakukan 2 Langkah Ini

Turunkan Angka Stunting di Sumut, Pj Gubernur Hassanudin Lakukan 2 Langkah Ini

Regional
Atasi Pengangguran, Pemkot Tangerang Hadirkan Virtual Job Fair untuk Masyarakat Umum hingga Disabilitas

Atasi Pengangguran, Pemkot Tangerang Hadirkan Virtual Job Fair untuk Masyarakat Umum hingga Disabilitas

Regional
Mengenal Festival Cisadane, Event Legend Kebanggaan Kota Tangerang

Mengenal Festival Cisadane, Event Legend Kebanggaan Kota Tangerang

Regional
Hadiri Pelantikan Ketua KONI Kalteng, Gubernur Sugianto Harap Prestasi PON Meningkat

Hadiri Pelantikan Ketua KONI Kalteng, Gubernur Sugianto Harap Prestasi PON Meningkat

Regional
Matangkan Pengadaan Lahan Tol Serpong-Balaraja, DPRKP Banten Gelar Konsultasi Publik

Matangkan Pengadaan Lahan Tol Serpong-Balaraja, DPRKP Banten Gelar Konsultasi Publik

Regional
Atasi Ketimpangan Sosial, Bupati Bandung Sarankan Pemerintah Berlakukan Mandatory Spending

Atasi Ketimpangan Sosial, Bupati Bandung Sarankan Pemerintah Berlakukan Mandatory Spending

Regional
Lewat 'Gubug Sinau', Dompet Dhuafa Hadirkan Wadah Mengaji bagi Lansia

Lewat "Gubug Sinau", Dompet Dhuafa Hadirkan Wadah Mengaji bagi Lansia

Regional
Kemendikbud Ristek Tindak Lanjuti Pendirian Politeknik Murakata, Wabup HST: Kami Siap Dukung Anggaran dan Kebijakan

Kemendikbud Ristek Tindak Lanjuti Pendirian Politeknik Murakata, Wabup HST: Kami Siap Dukung Anggaran dan Kebijakan

Regional
Sing Along Bareng Radja Band Guncang Festival Cisadane Kota Tangerang 2023

Sing Along Bareng Radja Band Guncang Festival Cisadane Kota Tangerang 2023

Regional
Festival Cisadane 2023 Bangkitkan Perekonomian Kota Tangerang, Okupansi Hotel Berhasil Tembus 80 Persen

Festival Cisadane 2023 Bangkitkan Perekonomian Kota Tangerang, Okupansi Hotel Berhasil Tembus 80 Persen

Regional
Jembrana Kembali Raih Penghargaan Kabupaten Sehat, Bupati Tamba: Ini Kerja Keras Bersama

Jembrana Kembali Raih Penghargaan Kabupaten Sehat, Bupati Tamba: Ini Kerja Keras Bersama

Regional
Raih 2 Gelar Juara, Kota Tangerang Dominasi Ajang Tangerang Open National Yoga Asana 2023

Raih 2 Gelar Juara, Kota Tangerang Dominasi Ajang Tangerang Open National Yoga Asana 2023

Regional
Peringati HGN, Pemkot Tangerang Santuni 1.000 Anak Yatim

Peringati HGN, Pemkot Tangerang Santuni 1.000 Anak Yatim

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com