Lagi, 2 Orang Petugas KPPS di Ogan Ilir Meninggal Dunia

INDRALAYA, KOMPAS.com - Jumlah anggota KPPS yang meninggal dunia saat mengawal proses Pemilus 2019 di Kabupaten Ogan Ilir Sumatera Selatan bertambah dua orang.

Mereka adalah Muhammad Kenedy Ketua KPPS 05 Desa Pinang Mas, Kecamatan Sungai Pinang dan Hasan anggota KPPS 03 Desa Teluk Kecapi, Kecamatan Pemulutan Ogan Ilir yang meninggal dunia pada Kamis (2/5/2019) kemarin.

Kedua orang itu meninggal dunia diduga karena faktor kelelahan pasca melaksanakan tugas pencoblosan di TPS masing-masing.

Baca juga: KPU Upayakan Santunan untuk Petugas KPPS Meninggal Rampung Sebelum 22 Mei
Muhammad Kenedy yang meninggal di Rumah Sakit Ar Royan Indralaya dimakamkan di pemakaman umum Tanjung Raja Ogan Ilir Jumat (3/5/2019).

Ratusan pelayat turut menghantarkan almarhum Muhammad Kenedy yang sehari-hari berprofesi sebagai ASN Guru Pendidikan Agama Islam di SMAN 1 Tanjung Raja Ogan Ilir. Sejumlah murid korban terlihat menangis

Selain sebagai guru, Muhammad Kenedy juga dikenal sebagai penceramah yang kerap diundang ke berbagai acara.

Sebelum meninggal, Muhammad Kenedy sempat dirawat di rumah sakit selama empat hari. Kelelahan dan faktor penyakit gula darah diduga menjadi penyebab menurunnya kondisi kesehatan Muhammad Kenedy.

Baca juga: Keluarga KPPS yang Meninggal Minta Pelaksanaan Pemilu Dievaluasi

Ketua KPU Ogan Ilir Masyuriati mengatakan, KPU Ogan Ilir sangat berduka dengan berpulangnya dua orang anggota KPPS.

“Sebelumnya anggota Linmas Pak Marwah juga meninggal dunia diduga karena kelelahan,” terangnya

Masyuriati menambahkan, pihak KPU Ogan Ilir akan melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan pemilu ini, apalagi tahun 2020 Ogan Ilir akan menggelar pilkada.

“Kita akan lakukan evaluasi terhadap pelaksanaan pemilu ini. Apalagi tahun depan kita akan menggelar pilkada, jangan sampai peristiwa meninggalnya anggota KPPS yang bertugas terulang lagi” katanya.

Baca juga: KPU Datangi Rumah Duka Ketua KPPS yang Meninggal, Keluarga Menangis

Sementara Camat Sungai Pinang Mustakimah mengatakan, meninggalnya Muhammad Kenedy memang diduga karena faktor kelelahan, karena ia terus bekerja dan kurang tidur selama beberapa hari sebelum pemilu.

“Sudah kita laporkan ke KPU Ogan Ilir agar ditindak lanjuti,” katanya

Dari data yang ada, selain 3 orang meninggal dunia itu, terdapat pula sejumlah petugas KPPS di Ogan Ilir yang menderita sakit dan sempat mendapat perawatan medis.