Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Elektabilitas Jokowi-Ma'ruf Kalah di Jabar, Ini Kata Ridwan Kamil

Kompas.com - 22/03/2019, 08:03 WIB
Dendi Ramdhani,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com — Hasil survei terbaru Litbang Kompas menunjukkan adanya penurunan elektabilitas dari pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf.

Sesuai hasil survei terbaru yang dirilis Rabu (20/3/2019), elektabilitas pasangan Prabowo-Sandi di Jawa Barat (Jabar) dan Banten mencapai 47,7 persen, unggul dari pesaingnya Jokowi-Ma’ruf yang hanya 42,1 persen.

Menanggapi hal Itu, Gubernur Jabar Ridwan Kamil menilai, naik turunnya elektabilitas merupakan hal lumrah dalam pemilu. Hasil survei, kata Emil, tak bisa jadi acuan mutlak.

"Survei mah tidak pernah sama. Saya (waktu Pilgub 2018) juga (dalam survei) kalah oleh 2D (Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi). Jadi, biasa saja," ujar Emil, sapaan akrabnya saat ditemui di Gedung Pakuan, Bandung, Jabar, Kamis (21/3/2019) malam.

Baca juga: Survei Litbang Kompas, Ini Pilihan Capres-Cawapres Berdasarkan Wilayah

Emil enggan berkomentar lebih jauh soal pemetaan suara Pilpres 2019 di Jabar. Ia hanya ingin memastikan proses pemilu di Jabar berjalan lancar dan kondusif.

"Saya enggak bisa jawab, tapi lebih pada kondisi memastikan dinamika pemilu itu tiap saat fluktuatif. Tidak bisa masa lalu dijadikan referensi," tuturnya.

Emil menambahkan, kampanye bermodal sosialisasi capaian positif program pemerintah juga tak bisa diklaim sepihak. Sebab, pembangunan melibatkan banyak instrumen dalam pemerintahan.

Baca juga: Survei Litbang Kompas: Sandiaga Kuasai Pemilih Milenial, Maruf Berjaya di Kelompok Tua

Emil berharap adanya kemajuan pembangunan di tiap daerah jadi penilaian obyektif dalam menentukan pilihan pemimpin.

"Intinya masyarakat melihat kemajuan, mungkin masih ada kekurangan enggak masalah. Mudah-mudahan obyektif melihat itu sebagai indikator menentukan pilihan," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com