Selama Februari, 234 Bencana Terjadi di Jabar dan 9 Orang Meninggal

BANDUNG, KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jabar mencatat ada 234 bencana terjadi di Jawa Barat selama periode bulan Februari.

Ratusan kejadian bencana alam ini meliputi tanah longsor, kebakaran rumah, angin puting beliung, banjir, dan gempa bumi.

Pusdalops BPBD Jabar Budi Budiman mengatakan, dari ratusan kejadian bencana ini, longsor paling banyak terjadi di Jawa Barat.

"Tanah longsor tercatat terjadi sebnyak 119 kali kejadian," katanya dalam pesan singkatnya, Jumat (1/3/2019).

Selain itu, kedua bencana alam paling banyak terjadi, yakni puting beliung yang tercatat sebanyak 51 kali kejadian, sedangkan kebakaran rumah dan banjir 31 kali kejadian.

Baca juga: BNPB Akan Pasang Papan Informasi Area Rawan Bencana di Sepanjang Sesar Lembang

Berdasarkan hasil pendataan BPBD, Kabupaten Sukabumi tercatat yang paling banyak mengalami kejadian bencana alam. Sebanyak 30 kali bencana terjadi di wilayah tersebut.

Sedangkan wilayah yang tidak terjadi bencana selama bulan Februari ini tercatat di Kota Cimahi, Kabupaten Cianjur, Kota Bekasi, dan Kota Depok.

Bencana ini berdampak pada kerusakan rumah warga yang mencapai 1.266 unit. Antara lain 546 rumah terendam, 88 rumah rusak berat, 253 rumah rusak ringan dan 399 rumah rusak ringan.

"Untuk korban jiwa ada 9 orang meninggal," katanya.

Baca juga: 5 Fakta Bencana Karhutla di Bengkalis, Anak-anak Terserang ISPA hingga Dibantu Hujan Buatan

Jumlah bencana pada Februari tahun 2019 ini mengalami peningkatan dibanding bulan lalu atau Januari 2019 yang diketahui tercatat ada 105 kejadian. Pada Januari, angin puting beliung paling banyak terjadi, yakni 38 kali.