SURABAYA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Surabaya bakal menata ulang gedung Hi Tech Mall untuk dijadikan sebagai pusat kesenian di Kota Pahlawan.
Hal itu akan segera dilakukan setelah serah terima dengan PT Sasana Boga selaku penyewa gedung Hi Tech Mall Surabaya.
Rencananya, serah terima atau pengembalian gedung tersebut, dilakukan pada 1 April 2019 mendatang. Gedung itu akan dikembalikan ke Pemkot Surabaya.
Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, mengatakan, dipilihnya Hi Tech Mall sebagai pusat kesenian lantaran Surabaya tidak memiliki tanah luas untuk membangun gedung baru.
Baca juga: Komentar Risma Soal Nasib Pedagang IT di Hi Tech Mall Surabaya
Nantinya, kata Risma, gedung Hi Tech Mall tersebut bakal menjadi ruang berkumpul para seniman. Di sana, Pemkot Surabaya akan menyediakan ruang beragam kesenian.
"Aku pengrn ludruk, ketoprak (dan kesenian lain) ada di depan. Karena selama ini ada di belakang, tidak ada orang yang mau datang," kata Risma, Kamis (28/2/2019).
Gedung Hi Tech Mall yang cukup besar itu, akan dibagi lantaran banyak warga Surabaya yang tertarik belajar kesenian.
Baca juga: 2,5 Jam Demo Menunggu Risma, Paguyuban Pedagang IT Surabaya Kecewa
Terlebih lagi, Kota Surabaya cukup sering dikunjungi tamu maupun pejabat publik dari mancanegara.
"Makanya nanti kita bagi-bagi, ketoprak sebelah mana, ludruk sebelah mana. Nah, kita bangunnya vertikal," ujar Risma.
Sementara di sisi belakang gedung akan disewa pihak swasta untuk dijadikan pusat perdagangan barang elektronik.
Baca juga: Pedagang IT ke Risma: Pantaskah Kita Diusir Begitu Saja?
"Nah yang belakang sama tepi sisi utara akan disewa orang. Mereka akan bangunkan tempat," imbuh Risma.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.