Seekor Kukang Dilepasliarkan Kembali Setelah Terjebak Banjir

PEKANBARU, KOMPAS.com - Seekor kukang (Nycticebus coucang) berjenis kelamin jantan dilepasliarkan kembali ke alamnya, Selasa (11/12/2018) di Kawasan Konservasi SM (Swaka Marga) Kerumutan, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau.

"Tujuh personil Tim Rescue  Balai Besar KSDA Riau, Bidang Wilayah I diturunkan ke lokasi, dengan menembus Sungai Mengkuang untuk mengantar seekor Kukang (Nycticebus coucang) kembali ke alamnya," kata Humas Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau, Dian Indriati, Rabu (12/12/2018).

"Kukang yang diperkirakan berusia 1 tahun ini kami terima dari penyerahan warga yang menemukan satwa dilindungi tersebut disebabkan karena banjir dari luapan air di Sungai Indragiri Hulu," ucap Dian.

Baca juga: BBKSDA Riau Lepasliarkan Beruang, Macan Akar, dan Kukang ke Habitatnya

Kukang diserahkan warga pada, Kamis (29/11/2018).

Saat itu, kukang ditemukan memanjat  tiang listrik karena sekitarnya banjir di Desa Kampung Pulau, Rengat, Indragiri Hilir.

"Tim melakukan pelepasliaran satwa di tempat yang lebih aman, jauh dari pemukiman penduduk dan juga merupakan habitatnya," jelas Dian.

"Sebelum dilepasliarkan, petugas telah melakukan observasi dan perawatan dari tim medis BBKSDA Riau, karena kondisi kukang saat diserahkan warga sedikit mengalami trauma yang disebabkan kondisi banjir yang terjadi dilokasi habitatnya semula," ucap Dian.

Menurut Dian, saat ini, pesona alam Sungai Mengkuang di Kawasan Konservasi Swaka Marga (SM) Kerumutan, tidak berkurang walaupun saat ini tergenang oleh banjir.

Dengan airnya yang hitam, Sungai Mengkuang menyajikan alam yang berbeda dan menyimpan banyak kekayaan alam dengan berbagai macam satwanya.