Bawaslu Palopo Temukan 1.032 DPT Ganda

PALOPO, KOMPAS.com - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) kota Palopo, Sulawesi Selatan, menemukan 1.032 daftar pemilih ganda pada Pemilihan Presiden 2019.

Ketua Bawaslu Palopo, Asbudi Dwi Saputra mengatakan, DPT ganda terlihat dari nama, NIK, dan tanggal lahir yang ganda. 

"Rinciannya pertama ganda NIK, nama, dan tanggal lahir 70 orang. Kedua, ganda identik nama dan tanggal lahir 884, ketiga ganda NIK dan nama 78," kata Asbudi, Rabu (12/9/2018).

Asbudi menjelaskan, dalam daftar pemilih, masih terdapat daftar orang yang sudah meninggal dunia.

"Dari 1.032 DPT ganda ada yang sudah meninggal dunia dan masih tercatat dalam DPT," bebernya.

Baca juga: KPU: Langkah Bawaslu Loloskan Caleg Eks Koruptor Bahayakan Pemilu

Pihak Bawaslu Palopo meminta KPU Palopo segera memperbaiki data ganda tersebut.

"Kami telah memberikan data tersebut ke KPU sebagai saran perbaikan, ini telah disampaikan juga masing-masing Panwascam ke PPK," ucapnya.

KPU kota Palopo mengatakan, terkait dengan data ganda yang ditemukan Bawaslu, pihaknya menunda rapat pleno penetapan DPT hari ini.

“Adanya daftar pemilih ganda yang ditemukan, rapat pleno penetapan DPT hari ini akan ditunda. Data hasil faktual sementara dalam proses input, makanya pleno ditunda hingga sore nanti,” kata Astiawati, Kasubag program data KPU Palopo.