Pejalan Kaki Tewas Terlindas Truk Muatan 19 Ton Minyak CPO di Palembang

PALEMBANG, KOMPAS.com - Sukirno (60), seorang pejalan kaki ketika hendak menyebrang dari Jalan RE Martadinata ke arah Celentang Jalan Residen Abdul Rozak, Palembang, Sumatera Selatan harus meregang nyawa setelah kaki kirinya terlindas truk muatan 19 minyak CPO, Sabtu (25/8/2018).

Hendri (32) yang merupakan sopir truk nahas itupun, kini harus ditahan di Polresta Palembang atas kejadian tersebut.

Dikatakan Hendri, truk tangki yang dibawanya itu datang dari arah Celentang dan hendak menuju ke arah pelabuhan Boombaru. Ketika melintas di lokasi kejadian, korban mendadak menyeberang hingga kaki kiri korban remuk terlindas roda mobil.

Hendri pun mengaku, ketika itu truk tersebut melaju dengan kecepatan rendah sekitar 20 kilometer perjam. Namun, pandangannya terhalang satu unit mobil pribadi yang ada di depan sebelum melindas kaki korban.

Baca juga: Minibusnya Tabrakan, Pengantin Pria dan 12 Anggota Keluarganya Tewas

“Saya benar tidak lihat, karena di depan ada mobil pribadi. Tiba-tiba korban teriak, saya langsung berhenti,” kata Hendri.

Massa yang melihat kejadian tersebut sempat mencoba mengamuk kepada Hendri. Akan tetapi, sopir truk ini langsung menyerahkan diri.

“Saya tanggung jawab, karena benar-benar tidak melihat korban. Saya bawa minyak CPO muatannya 19 ton, tadi korban sempat dirawat di rumah sakit tapi dinyatakan meninggal,” ujarnya.

Baca juga: 5 Kendaraan Terlibat Tabrakan Beruntun di Kota Bandung, 1 Orang Tewas

Kepala Pos Laka 602 Pakjo Satlantas Polresta Palembang Aiptu Edwar menjelaskan, Hendri saat ini masih dimintai keterangan terkait insiden tersebtu. 

Selain itu, olah TKP juga telah dilakukan dengan mendengar keterangan kepada para saksi untuk mengetahui kronologis lengkap kejadian.

“Untuk sementara, kronologisnya sopir truk mau belok, namun tiba-tiba ada korban yang mau menyeberang. Sopir tidak melihat korban karena terhalang mobil Jazz yang ada di depan truk,” ungkap Edwar.