Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Kendaraan Terlibat Tabrakan Beruntun di Kota Bandung, 1 Orang Tewas

Kompas.com - 18/07/2018, 21:41 WIB
Agie Permadi,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Seorang pengendara motor tewas setelah terlibat dalam kecelakaan beruntun yang terjadi di Bunderan Cibiru, Kota Bandung. Diduga, tabrakan ini disebabkan oleh sebuah truk yang kehilangan kendali saat melaju. 

Kecelakaan ini terjadi di Bunderan Cibiru, tepatnya di depan pool Bus MGI Kecamatan Panyileukan, Kota Bandung, Rabu (18/7/2018) siang sekitar pukul 14.30 WIB.

Tabrakan beruntun ini melibatkan lima kendaraan yang terdiri dari dua truk, satu bus TMB, satu minibus dan satu sepeda motor. 

Awalnya, truk bernomor polisi B 9834 UY melaju dari arah timur (Cileunyi) menuju barat (Soekarno Hatta). Setiba di tempat kejadian perkara (TKP), truk tersebut menabrak bagian belakang kendaraan sepeda motor bernopol D 3211 ER yang dikendarai seorang kakek bernama Asep Markis (71). 

Tak sampai situ, truk tersebut juga menabrak bagian belakang truk lainnya bernomor polisi D 8909 CN yang menyebabkan truk itu terdorong ke depan dan menabrak minibus H 8857 QB. Minibus kemudian terdorong lalu menabrak bagian belakang bus TMB bernomor polisi D 7993 AO. 

Baca juga: 4 Mobil Tabrakan Beruntun di Jalur Trans Sulawesi

Akibat tabrakan beruntun ini, satu orang pengendara motor meninggal dunia.

"Iya, satu pengendara motor meninggal dunia di lokasi," kata Kasat Lantas Polrestabes Bandung, AKBP Agung Reza Pratidina melalui pesan singkatnya.

Baca juga: Diduga akibat Sopir Mabuk, Kecelakaan Beruntun di Bandung Tewaskan Pesepeda Motor

Agung menjelaskan, tabrakan beruntun ini disebabkan lalainya pengemudi truk berinisial S (50). Saat ini, S masih diperiksa guna kepentingan penyelidikan unit Laka Lantas Polrestabes.

Kompas TV Polisi langsung meminggirkan mobil yang terlibat kecelakaan untuk mengurai kemacetan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com