Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satpol PP Temukan 50 Pakaian Dalam Wanita saat Razia 6 Pemuda Mabuk

Kompas.com - 24/07/2018, 15:35 WIB
Iqbal Fahmi,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PURBALINGGA, KOMPAS.com - Ada hal unik yang ditemukan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Kebupaten Purbalingga, Jawa Tengah saat menggelar operasi penyakit masyarakat (pekat) baru-baru ini.

Tidak seperti biasanya, petugas menemukan puluhan pakaian dalam wanita yang dibungkus kantung plastik tergeletak di pinggir jalan di Desa Karangpetir- Sidakangen, Kecamatan Kalimanah.

“Awalnya seperti kain biasa yang diperkirakan milik pemulung. Namun saat kami buka, ternyata isinya tak kurang dari 50 pakaian dalam wanita,” kata Kepala Sat Pol PP Purbalingga, Yonathan Eko Nugroho, Selasa (24/7/2018).

Yonathan mengungkapkan, petugas menemukan bungkusan pakaian dalam di dekat enam remaja yang tengah mabuk di tepi jalan tersebut.

Baca juga: Cerita di Balik Jenazah yang Dibawa Pakai Motor, Dia Meninggal di Tengah Perjalanan

 

Belum diketahui asal-usul dari pakaian dalam itu. Namun petugas menduga, puluhan pakaian dalam wanita tersebut merupakan hasil kejahatan perampasan.

“Kami juga menemukan nota pembelian dari toko. Namun modus masih kami dalami,” ujarnya.

Operasi pekat kemudian dilanjutkan ke kompleks Stadion Goentoer Darjono Purbalingga. Di sana Sat Pol PP menemukan tiga anak dibawah umur sedang mengonsumsi minuman beralkohol.

“Kami lakukan operasi pekat dengan menyambangi tempat- tempat yang diduga bisa berpotensi mengganggu ketertiban umum,” jelasnya.

Baca juga: Pelaku Perusakan Stadion Jakabaring Menangis di Kantor Polisi

Razia ini, lanjut Yonathan, dilakukan sebagai wujud penegakkan Perda Nomor 9 tahun 2016 tentang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat dan Perda Nomor 4 tahun 2017 tentang Penanggulangan Penyakit Masyarakat.

“Kami juga melakukan penertiban ke tempat hiburan malam dan karaoke yang masih beroperasi sampai pukul 01.00 WIB. Dari sana petugas mengamankan minuman beralkohol berbagai jenis,” pungkasnya.

Kompas TV Operasi dilakukan untuk menekan angka kriminalitas di wilayah Kendal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com