BANDUNG, KOMPAS.com - Perusahaan Dagang Pasar Kota Bandung membuka posko pendaftaran guna mendata jumlah korban dan kerugian akibat kebakaran yang melanda Pasar Gedebage, Minggu (15/7/2018) dini hari.
Berdasarkan data yang masuk sementara, sekitar 56 pedagang menjadi korban dengan kerugian mencapai miiaran rupiah.
"Sampai saat ini baru 56 pedagang yang mendaftar, dan total kerugian yang sudah kami hitung sebesar Rp 6 miliar," kata Kepala Pasar Gedebage M Rizal Faisal, yang ditemui di Pasar Gedebage, Kota Bandung, Senin (16/7/2018).
Menurut Rizal, kerugian yang tercatat saat ini baru sementara mengingat belum semua pedagang melaporkan kerugiannya.
Baca juga: Cerita Pedagang Pasar Gedebage yang Rugi Miliaran Rupiah Akibat Kebakaran
"Kemungkinannya masih bertambah (kerugiannya), karena belum semua pedagang mendaftar. Kan ada sebagian yang sedang di luar kota, atau mereka yang ke rumah dulu untuk mengambil surat (kepemilikan los)," jelasnya.
Rizal menjelaskan, berdasarkan peta denah yang dimiliki PD Pasar Kota Bandung, jumlah los yang terdampak kebakaran sekitar 116 los dengan luas 6.800 m2.
"Hanya persoalannya, satu los itu bisa dihuni 3-5 pedagang. Jadi jumlah korban yang kita inventarisir itu ada sekitar 286 los untuk satu blok. Sementara yang terbakar itu terdiri dari blok 3,4,5," jelasnya.
Los yang terbakar terdiri dari los sayuran, kuliner, plastik, dan keringan. Sedang untuk penyebab kebakaran, Rizal enggan berspekulasi.
Baca juga: Ketika Presiden Jokowi Ditegur Warga gara-gara Salah Sebut
"Untuk penyebab saya nunggu penyelidikan kepolisian saja. Memang yang berkembang itu ada yang bilang arus pendek listrik, dari kompor, dan lainnya. Tapi saya tidak mau terjebak, kita lihat saja nanti hasil penyelidikan kepolisian seperti apa," tuturnya.
Salah satu korban pedagang sembako yang kiosnya terbakar, Ade (39) mengaku rugi miliaran rupiah.
"Kerugian mencapai Rp 1,5 miliar," ucap pria yang sudah berdagang di Pasar Gedebage sejak tahun 2000 itu.
Diberitakan sebelumnya, kebakaran besar melahap Pasar Induk Gedebage, Kelurahan Mekarmulya, Kecamatan Panyileukan, Kota Bandung, Jawa Barat, Minggu (15/7/2018) dinihari.
Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung menyebut, 800 kios jongko hangus terbakar.
Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini, namun kerugian mencapai miliaran rupiah.
Saksi di lapangan menuturkan, sumber api berasal dari salah satu kios di Los 4. Hingga kini kepolisian masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut.