Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Kedekatan Polisi dengan Warga di Perbatasan RI, Brigpol Kresna Sudah Dianggap Keluarga

Kompas.com - 23/06/2018, 11:41 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Farid Assifa

Tim Redaksi

Kompas TV Ia ikhlas melewati suka cita lebaran tidak bersama keluarga yang dicintai selama sebelas tahun.

Kalah menang dalam pilkada, kata Kresna, itu adalah hal yang biasa. Oleh sebab itu, semua warga, terutama para pendukung dan tim sukses, harus menerimanya dengan ikhlas hasil apapun.

"Toh yang nanti terpilih jadi gubernur dan wakil gubernur nanti, orang kita juga dan akan kerja untuk kita semua warga NTT. Karena itu, saya minta Bapak dan Mama semua agar kita bersama-sama jaga dan sukseskan pilgub di NTT ini dengan aman dan damai," kata Kresna.

Menurut Kresna, pilkada yang berjalan aman tentu menjadi bagian penting untuk menjaga keutuhan NKRI, apalagi di wilayah yang berbatasan langsung dengan Timor Leste.

Kresna pun yakin, ketika diberi pemahaman dengan cara humanis, masyarakat akan semakin sadar ketika ikut berpartisipasi dalam setiap pagelaran pemilihan umum, baik legislatif, kepala daerah maupun presiden.

Kresna juga punya alasan menggelar sosialisasi tentang pemilihan kepala daerah kepada masyarakat.

"Alasan saya menggelar kegiatan sosialisasi terkait pilkada, karena masyarakat masih belum paham tentang pilkada yang sesuai dengan hati nurani, tanpa paksaan dari siapapun. Saya lihat mereka cenderung ikut arus, lantaran terprovokasi sama kubu tertentu. Intinya mereka selalu dibodohin," ucapnya kepada Kompas.com, Kamis (21/6/2018).

Selain berbicara tentang pilkada damai, Kresna pun menjelaskan tentang berita bohong atau hoaks yang disebar oleh oknum tak bertanggung jawab, melalui media sosial, pesan pendek berantai di telepon genggam, maupun dari mulut ke mulut.

Kresna pun berharap, apa yang telah disampaikannnya kepada masyarakat Desa Kenebibi tentang pilkada damai dan berita hoaks, bisa menjadi embrio yang positif dan menyebar kepada masyarakat lainnya di Kabupaten Belu dan NTT secara keseluruhan.

"Harapan saya agar warga tidak dibodohi atau ditipu oleh kubu tertentu demi kepentingan politik mereka. Saya hanya ingin agar warga memilih calon yang bisa memberikan manfaat buat warga, memajukan warga ke depan dengan cara-cara yang positif," kata Kresna.

Keinginan Brigpol Kresna disambut antusias masyarakat Desa Kenebibi. Mereka semakin percaya diri dalam mengikuti pilkada.

Masyarakat mulai sadar untuk memilih figur yang tepat dalam pilkada, sesuai dengan program kerja yang ditawarkan oleh para calon yang logis dan bersentuhan langsung dengan kebutuhan masyarakat.

"Pak Kresna ini sudah banyak bantu kami warga di sini. Beliau sudah mengajari kami baca dan tulis. Sekarang beliau bantu beri pemahaman terhadap warga tentang pilkada, sehingga kami bisa memilih calon gubernur yang tepat dan benar-benar bisa mensejahterakan kami masyarakat miskin," ungkap Ketua RT Dusun Weain, Laurindo Dos Santos.

Dianggap anak

Santos mengaku, Brigpol Kresna sudah dianggap sebagai anak sendiri oleh semua warga di desanya, sehingga apa yang disampaikan oleh Kresna akan diikuti oleh masyarakat.

Baca juga: Kisah Polisi Gorontalo yang Berdakwah di Samping Mobil SIM Keliling

Menurut Santos, masyarakat setempat hampir tak pernah diberi pemahaman tentang pilkada, sehingga banyak yang belum mengerti dan akhirnya hanya ikut arus saja.

Santos berharap, semua aparat pemerintah baik sipil maupun militer bisa melakukan kegiatan yang sama seperti yang dibuat Brigpol Kresna, sehingga bisa menghasilkan pilkada yang berkualitas, yang ujungnya masyarakat lah yang langsung merasakan manfaatnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com