Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Anggota Banser Tertabrak Motor Pemudik Saat Bertugas, Satu Orang Kritis

Kompas.com - 13/06/2018, 16:07 WIB
Kontributor Ungaran, Syahrul Munir,
Farid Assifa

Tim Redaksi

Kompas TV Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan mengadakan mudik gratis bagi pemudik motor yang akan diangkut dengan menggunakan Kapal Roro.

"Kondisi terkini sahabat Irawan membutuhkan penanganan lebih lanjut. Rencanya perlu diadakan operasi tulang kepala karena ada keretakan," ungkap Jaenal.

Jaenal mengatakan, penabrak kedua anggota Banser tersebut adalah seorang pemudik dari Karawang tujuan Wonogiri. Saat tiba di lokasi kejadian, diduga pengendara mengantuk dan akhirnya menabrak anggota Banser yang tengah bertugas tersebut.

"Kemungkinan posisi ngantuk. Yang bersangkutan luka di bagian tangan," imbuhnya.

Sekadar diketahui, menyambut pemudik untuk merayakan Idul Fitri 2018, Satuan Koordinasi Wilayah (Satkorwil) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Jawa Tengah mengaktifkan 312 Pos Komando (Posko) Mudik Banser 2018, yang melibatkan 12.480 personel.

Sejumlah personel Banser tersebut memiliki keahlian atau terlatih dalam bantuan lalu lintas dan pertolongan pertama kecelakaan.

Baca juga: Terminal Bayangan di Makassar Malah Diminati Pemudik

Di setiap Posko bakal ditempatkan sekitar 40 personel per hari ditambah personel cadangan. Setiap hari, penjagaan dibagi 2 hingga 3 shift. Setiap shift diisi 15 sampai 20 personel.

Mereka disiagakan di tempat-tempat strategis rawan kecelakaan, terminal, stasiun, pelabuhan, masjid atau mushala serta tempat wisata di sepanjang jalur Pantura, jalur tengah dan jalur selatan di wilayah Jawa Tengah.

Di Kabupaten Semarang, sejumlah posko mudik didirikan di sepanjang jalan nasional Semarang-Solo dan Semarang-Yogyakarta. Salah satunya ada di depan RM Soto Pak Keri, Jalan Diponegoro 197 Ungaran, yang merupakan gabungan dari Banser Ungaran Timur dan Banser Ungaran Barat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com