INDRALAYA, KOMPAS.com - Mulai hari ini, Jumat (8/6/2018), tepatnya pukul 09.00 WIB, Tol Fungsional Palembang-Indralaya (Palindra) Seksi 2 dan Seksi 3 sepanjang 15 kilometer sudah bisa dilalui oleh para pengendara kendaraan roda empat terutama pemudik.
Di Gerbang Tol Indralaya, sejumlah kendaraan terlihat mulai melintas di jalan tersebut. Kendaraan yang melintas masih didominasi milik pribadi. Sesekali melintas bus.
Dari enam pintu tol yang ada, lima pintu sudah dibuka dan satu pintu masih ditutup.
Pimpinan Proyek Tol Palindra Hasan Turcahyo mengatakan, hingga pukul 10.00 WIB atau satu jam sejak dioperasikan, sudah ada 500 kendaraan yang melintas.
Baca juga: Arus Mudik, SPBU di Tegal Ini Sediakan Ranjang hingga Kolam Renang
Jalan tol untuk Seksi 2 dan 3 masih bebas biaya alias gratis karena stasusnya masih fungsional. Sementara itu, Seksi 1 sepanjang 7 kilometer dikenakan biaya Rp 6.000 sekali melintas.
“Alhamdulillah Jalan Tol Palindra sudah bisa dilintasi mulai hari ini sejak pukul 9 tadi, memang jalan ini belum sempurna di beberapa titik terutama dari Kilometer 11 hingga Kilometer 15, sedangkan di luar itu sudah sempurna dan (bisa dilalui) dengan kecepatan 80 kilometer per jam,” katanya, Jumat (8/6/2018).
Hasan mengakui, kondisi jalan di sejumlah titik belum sempurna, tetapi sudah layak dilintasi. Hasan mengimbau, pengendara yang melintas untuk berhati-hati, terutama di titik-titik yang belum sempurna dan rambu-rambunya belum lengkap.
Baca juga: Tol Wilangan-Kertosono Segera Dibuka Fungsional, Ngawi-Wilangan Hanya 30 Menit
Pengemudi kendaraan diimbau untuk melaju hanya dengan kecepatan 60 kilometer per jam di titik-titik yang belum sempurna tersebut.
Sarkowi, salah seorang pemudik dari Komering, mengaku senang dengan diperbolehkannya pengendara melintas di jalur tersebut. Selain baru pertama melintasi, dia juga senang karena tol tersebut membuat waktu perjalanan menjadi lebih cepat.
Namun, menurut dia, memang masih ada sejumlah titik yang masih harus diperbaiki karena kondisi jalan yang bergelombang.
“Senang lewat jalan ini karena lebih cepat. Namun di beberapa titik masih ada jalan yang bergelombang dan perlu perbaikan. Kami harap pemerintah dapat mempercepat penyelesainnya sehingga dapat dilintasi setiap hari,” ungkapnya.
Baca juga: Jangan Sembrono Interpretasikan Bumi Manusia Karya Pramoedya Ananta Toer (6)
Sementara itu. untuk menjaga keamanan para pemudik yang melintasi Jalan Tol Palindra, satu pos polisi didirikan di dekat Gerbang Tol Indralaya.