YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Beberapa warga di Lereng Merapi sempat turun ketempat yang aman saat terjadi hujan abu. Namun demikian, saat ini mereka sudah kembali lagi dan warga beraktivitas normal.
"Tadi terasa getaran, gemuruh, lalu ada hujan abu. Ya warga sempat panik," ucap Eko Pujianto, warga Pangukrejo, Umbulharjo, Cangkringan, Sleman, saat dihubungi Kompas.com, Jumat (11/5/2018).
Eko menuturkan, warga sempat bersama-sama turun ke tempat yang aman karena terjadi hujan abu.
"Tadi sempat turun ke tempat yang aman, di balai desa," urainya.
Baca juga : Pemerintah Imbau Masyarakat di Sekitar Kawah Gunung Merapi Tetap Tenang
Namun, lanjutnya, setelah mendapat kepastian kondisi aman, warga kembali lagi ke rumah masing-masing. Saat ini warga sudah beraktivitas normal seperti biasa.
"Tapi ini sudah kembali ke rumah untuk beraktivitas," tegasnya.
Baca juga : Warga Panik Saat Dengar Suara Gemuruh Ketika Merapi Meletus
Seperti diberitakan sebelumnya Gunung Merapi meletus freatik, Jumat (11/5/2018) pukul 07.40 WIB. Letusan freatik ini terjadi selama 5 menit dengan tinggi kolom 5,5 km dari puncak Gunung Merapi.