Pencarian Korban Longsor di KBB Dihentikan Sementara karena Hujan

BANDUNG, KOMPAS.com - Koordinator Humas dan Protokoler Kantor Basarnas Bandung Joshua Banjarnahor mengatakan bahwa pencarian korban longsor di Kampung Bonjot RT 03 RW 11, Desa Buninagara, Kecamatan Sindangkerta, Kabupaten Bandung, dihentikan sementara. 

Hal tersebut dilakukan lantaran melihat kondisi cuaca hujan saat ini yang kembali mengguyur lokasi longsor.

"Iya, dihentikan sementara karena hujan," kata Joshua saat dihubungi Kompas.com, Senin (5/3/2018).

Menurut Joshua, pencarian akan kembali dilakukan besok pagi.

Sebelumnya diberitakan, pencarian korban longsor ini terjadi pada Senin pukul 06.00 WIB. Satu rumah tergerus longsoran tanah dan menimbun orang di dalamnya.

Baca juga: Ibu dan Anak Tertimbun Longsor di KBB, Satu Orang Ditemukan Tewas

Untuk mencari korban, tim gabungan menggunakan water pump dengan tekanan air yang cukup untuk membantu menyingkirkan tanah sedikit demi sedikit di titik pencarian korban.

Water pump itu seperti kompresor air yang menyedot dari sumber air dengan menggunakan mesin dan menyalurkannya melalui pipa.

"Kami sedot air dari sungai di sekitar lokasi dengan mesin dan mengeluarkannya melalui pipa yang disambung. Tekanannya cukup kuat untuk menyingkirkan tanah," ujar Joshua.

Penggunaan water pump itu dilakukan lantaran lebih efektif dan tidak memakan waktu. Sebab, jika mendatangkan kendaran berat ke lokasi membutuhkan waktu yang cukup lama.

"Kalau kendaraan berat itu pertama aksesnya, kami bawa kendaraan berat ke situ bisa sehari dua hari, makanya kami pakai water pump untuk mengefektifkan waktu pencarian," jelasnya. 

Untuk diketahui, salah satu korban bernama Puja (13) sudah ditemukan dan dievakuasi dalam keadaan meninggal.

"Tinggal ibunya yang sekarang masih dalam pencarian," terangnya.

Baca juga: Korban Tertimbun Longsor di KBB Bertambah Jadi Tiga Orang