BANDUNG, KOMPAS.com - Politisi Partai Golkar, Daniel Mutaqien, optimistis akan menjadi pendamping Ridwan Kamil pada Pilkada Jawa Barat 2018. Dia pun mengaku siap berkompetisi dengan bakal calon pendamping Ridwan Kamil lainnya andai konvensi jadi dilaksanakan.
"Soal konvensi, kalau secara pribadi saya siap," kata Daniel saat dihubungi wartawan, Rabu (6/12/2017).
Dia mengatakan, ada sejumlah faktor yang membuatnya lebih unggul dari kontestan lainnya. Menurut Daniel, dia akan mampu menambal kekurangan Ridwan Kamil yang kurang populer di kawasan pantai utara.
"Saya pikir saya sangat siap dengan beberapa keunggulan yang saya miliki. Saya punya keterwakilan teritorial, apalagi Kang Emil kan lemah di pantura," ujar Daniel.
Disinggung soal peta persaingan dengan kader PPP, Uu Ruzhanul Ulum, Daniel masih tetap optimistis lebih unggul dari Uu. Terlebih lagi, dari hasil survei terakhir yang dilakukan Lembaga Survei Poltracking, popularitas dan elektabilitasnya mengalami peningkatan.
Baca juga: Pilkada Jabar 2018, Daniel Mutaqien Tancap Gas
Dari hasil survei yang dirilis pada Selasa (5/12/2017), Daniel menempati posisi keempat dari 15 nama yang berpotensi menjadi wakil gubernur.
"Pertimbangannya, survei saya relatif lebih tinggi, saya juga mewakili pantura. Nilai survei saya 10,6 persen dari calon wagub yang berpeluang maju," tuturnya.
Kendati siap menjalani konvensi, Daniel mengatakan, idealnya partai koalisi bersikap realistis dalam menyikapi sosok pendamping Ridwan Kamil.
"Teman partai koalisi harus realistis juga soal siapa yang berhak mendampingi. Pertama, jumlah kursi. Oke jika itu kita abaikan tapi ada pertimbangan keterwakilan wilayah, teritorial juga. Tapi secara prinsip, apa pun hasil konvensi saya siap, tapi parameternya harus disepakati dulu," jelasnya.
Terkini Lainnya
Terpopuler
Now Trending
