Soal Video Satwa Taman Safari Diduga Dicekoki Miras, Polisi Sebut Belum Terima Laporan

BOGOR, KOMPAS.com - Kepala Kepolisian Sektor Cisarua Komisaris Polisi Sujito mengatakan, pihaknya sampai saat ini belum mendapat laporan resmi dari Taman Safari Indonesia (TSI) Cisarua, Bogor, terkait ulah pengunjung yang diduga telah mencekoki minuman keras (miras) ke sejumlah satwa di sana.

Sujito menuturkan, pihaknya tentu akan menindaklanjuti kasus itu jika sudah ada bukti laporan yang masuk.

"Sampai saat ini belum ada. Kalau buat laporan, pasti kan ada buktinya. Intinya kan dari pihak Taman Safari sendiri mau laporan atau tidak," kata Sujito, saat dikonfirmasi, Rabu (15/11/2017).

Namun, pernyataan yang disampaikan Sujito itu berbanding terbalik dari penjelasan pihak Taman Safari Indonesia.

Staf Humas Taman Safari Indonesia (TSI) Bogor Yulius Suprihardo mengaku, pihaknya sudah melaporkan kejadian tersebut ke polisi. Dia menganggap langkah hukum perlu dilakukan untuk memberikan efek jera.

"Kami berterima kasih kepada pengguna medsos yang telah melaporkan kepada kami, dan kami melakukan upaya-upaya hukum dengan melaporkan peristiwa tersebut ke pihak berwajib," ujar Yulius, Rabu.

Dia melanjutkan, semua karyawan Taman Safari mengaku sangat kecewa dengan tindakan yang telah dilakukan pengunjung tersebut. Menurut dia, tindakan amoral itu baru kali pertama terjadi sejak kebun binatang yang menjadi pusat penangkaran satwa langka di Indonesia ini berdiri 30 tahun silam.

"Kami masih menunggu hasil dari tim kesehatan hewan untuk mengetahui kondisi hewan-hewan yang telah diberi minuman yang diduga mengandung alkohol," tutur Yulius.

Baca juga: Viral, Video Satwa di Taman Safari Diduga Dicekoki Miras oleh Pengunjung

Sebelumnya diberitakan, video yang mempertontonkan kejahilan sejumlah pengunjung saat berada di Taman Safari Indonesia, Cisarua, Bogor, Jawa Barat, menjadi viral dan membuat geram warganet (netizen) pengguna media sosial Instagram.

Dalam video berdurasi 60 detik itu terlihat seorang pria sedang memberikan minuman yang diduga miras ke beberapa satwa di sana. Sedangkan dua rekannya sibuk merekam menggunakan telepon seluler sambil tertawa.

Saat mencekoki minuman tersebut, mereka berada di dalam mobil. Terlihat satwa seperti kuda nil, rusa, dan zebra menjadi korban kejahilan mereka.