Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jarum Suntik dan Botol Obat Cemari Pantai Wisata di Balilkpapan

Kompas.com - 23/10/2017, 12:18 WIB
Dani Julius Zebua

Penulis

BALIKPAPAN, KOMPAS.com – Tabung (spuit) bekas suntik, botol-botol bekas obat suntik, hingga jarum (needle) yang biasa terpasang di tabung spuit, mengotori pasir Pantai Kemala di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.

Tidak hanya itu, banyak juga ditemui tabung suntik yang masih terpasang jarum hingga jarum-jarum yang tidak terpasang tutupnya.

“Tentu sangat mengejutkan bagi kami. Kami juga tidak enak dengan pengunjung yang sudah suka dengan pantai kami,” kata Yono, seorang pekerja di kawasan Pantai Kemala, Senin (23/10/2017).

Yono mengungkapkan, jarum, botol bekas obat suntik, dan tabung suntik itu ditemukan sejak dua hari lalu. Limbah itu datang dari laut dan terdampar bersama sampah-sampah plastik lain yang datang dari laut.

(Baca juga : Limbah Rumah Sakit Dibuang ke Gunung Guntur di Garut)

Jumlahnya tidak lagi bisa dihitung, kadang muncul kadang hilang diterpa air laut dan gelombang. 

Persoalan sampah rumah tangga, seperti plastik bekas makanan dan minuman, merupakan persoalan klasik bagi pantai-pantai di Balikpapan. Banyak sampah seperti botol dan gelas plastik, tutup botol, bercampur dengan bekas-bekas kayu lapuk yang dibawa arus ke pantai.

Kali ini berbeda, Kemala justru mendapat kiriman jarum suntik dalam jumlah sangat banyak. Dalam penelusuran sepanjang pantai, tidak hanya jarum suntik yang ditemukan. Terdapat pula kantung dari bahan imitasi kulit dengan ukuran yang bisa memuat dua orang dewasa. 

Kantung berwarna orange itu tergelak tak jauh dari pantai. “Seperti kantung jenazah,” kata Sasmita, salah satu pengunjung pantai.

“Itu, lihat ada jarum suntik yang mengarah ke atas. Itu sangat berbahaya apalagi untuk anak-anak,” tutur Sasmita.

Baca juga : Pemerintah Diminta Bentuk Direktorat Penghancuran Limbah Rumah Sakit)

Yono mengatakan, belum ada tindakan darurat berupa pembersihan khusus sejak ditemukannya limbah ini. Para pekerja hanya melakukan pekerjaan rutin sehari-hari, seperti menyapu dan membersihkan sampah bekas pengunjung di hari sebelumnya.

“Saya bekerja di darat, sedangkan ada rekan lain di tepi pantai. Biasa saja,” kata Yono.

Pantai Kemala merupakan satu dari enam bibir pantai paling cantik di Balikpapan. Pantai Kemala sengaja dikemas dengan sensasi berada di Bali. Bibir pantainya mencapai 500 meter. Tak jauh dari bibir pantai terdapat beberapa restoran cepat saji. 

Sebagaimana diketahui, pantai merupakan destinasi wisata andalan Balikpapan. Wisatawan lokal, utamanya keluarga, tak melewatkan waktu main ke pantai di hari libur maupun akhir pekan.

Pengunjung terbanyak rata-rata di akhir pekan dan hari libur besar. Misalnya jumlah pengunjung pada Minggu (22/10/2017). Hingga sore saja, jumlah pengunjung bisa lebih dari 400 orang.

“Di Minggu itu juga tempat bilas anak-anak yang saya tangani bisa sampai 260-an anak bilas. Itu belum kalau dihitung orangtua dan yang dewasa lain,” kata Yono.

Kompas TV Polisi menangkap oknum pegawai rumah sakit di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, karena menjual limbah medis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com