Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bus Dilempari Batu, Sopir Tewas di Depan Setir Diduga Kehabisan Darah

Kompas.com - 01/09/2017, 09:49 WIB

Nanik yang saat itu mencoba terjaga kaget mendengar teriakan para tetangga memanggil namanya. Mereka kebetulan tengah begadang. Tak mempedulikan apa pun, Nanik langsung berlari ke bus tersebut.

"Sampai di dalam bus, saya lihat suami sudah bersandar ke setir bus," ungkapnya.

Meski sempat dibawa ke Rumah Sakit Panti Waluyo Solo, nyawa Misdi tak bisa diselamatkan. Almarhum kemudian dikubur di Taman Pemakaman Umum Boto, Jetis, Kamis pukul 13.00.

"Suami saya kehilangan banyak darah selama di perjalanan dari Sragen sampai ke gang depan rumah," ujar Nanik.

Dia menjelaskan, selama hidup Misdi tak pernah memiliki musuh. Begitu pula selama menjadi sopir bus sejak 1989 atau 28 tahun lalu.

"Beliau baik sekali orangnya. Saya tak yakin kalau punya musuh. Pelemparan batu itu sudah kehendak Yang Maha Kuasa," tutur Nanik terisak.

Nanik mengaku tidak berniat melaporkan kejadian ini ke polisi.

"Saya tak berniat melapor karena puluhan tahun menjadi sopir bus, pelemparan itu sudah beberapa kali terjadi. Itu sudah kehendak Allah, saya ikhlas," ungkapnya.

Rekan-rekan kerja Masdi sudah datang melayat pada Kamis sore. Nanik menyebut manajemen PO Eka tampaknya akan datang pada Jumat besok.

Insiden pelemparan batu ini menjadi viral setelah diunggah dalam status pemilik akun Abu Shoffiyah Nurdin di Facebook.

Pemilik akun ini juga mengunggah kondisi bus Eka berpelat nomor S7331US yang dikemudikan Misdi setelah terkena lemparan batu. Kaca depan persis di depan kursi pengemudi bolong besar.

Berita ini telah tayang di Tribunnews.com, Jumat (1/9/2017), dengan judul: Sopir Bus Eka Meninggal Akibat Lemparan Batu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com