Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Bali, Ada Komunitas Sopir Spesialis Wisatawan Arab

Kompas.com - 01/03/2017, 05:53 WIB
Kontributor Banyuwangi, Ira Rachmawati

Penulis

"Kebiasaan-kebiasaan seperti ini kita pelajari bersama-sama agar pelayanan maksimal. Kita juga harus tetap sopan santun saat menghadapi tamu," jelanya.

Uniknya, setiap sopir memiliki nama Arab sebagai panggilan saat bekerja. Muhammad Syaifudin mencontohkan, dirinya memiliki nama Ali. Ada juga yang memiliki nama asli Bagus Wahono, nama Arab-nya adalah Abbas. Sedangkan Kusdianto memiliki nama Arab yaitu Ahmad.

"Dari 250-an sopir anggota komunitas sopir Arab Bali, hampir 35 persen adalah mantan tenaga kerja Indonesia di Arab. Jadi bahasa Arab mereka lancar dan bagus, dan mereka punya nama panggilan Arab," jelasnya.

Ada 15 anggota komunitas sopir Arab Bali yang terlibat terkait kunjungan Raja Salman ke Pulau Bali. Namun, mereka dipilih melalui agen travel tempat mereka bekerja, bukan oleh komunitas.

"Semoga semakin banyak kunjungan wisatawan asal Arab pasca-kedatangan Raja Salman," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com