Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ridwan Kamil Siapkan Tempat Wisata Keramik Kiaracondong

Kompas.com - 30/09/2016, 18:58 WIB
Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan, tiap daerah di Kota Bandung memiliki potensi ekonomi yang berbeda. Salah satunya di Kecamatan Kiaracondong yang memiliki industri kerajinan keramik yang sudah berlangsung selama tiga generasi.

"Tiap tempat atau kecamatan di Kota Bandung harus memiliki ciri khas tertentu, maksudnya dalam hal potensi ekonomi, nah sentra keramik turun-temurun ini jadi ciri khas Kiaracondong," ucap pria yang kerap dilakukan saat melakukan kegiatan Mapay Lembur ke Kecamatan Kiaracondong, Jumat (30/9/2016).

Emil mengatakan, rencana pengembangan sentra industri keramik akan dimulai pada tahun depan. Pemkot Bandung, lanjut Emil, akan menyiapkan tempat untuk membangun wisata keramik Kiaracondong sebagai strategi memikat wisatawan.

"Tanahnya kemungkinan di yang 3,5 ha atau tanah PT. KAI yang kosong. Kebetulan kita lihat juga ada yang kosong," ujarnya.

Dia menilai, industri keramik memiliki potensi ekonomi yang cukup besar. Namun, masih memiliki kekurangan dari segi pemasaran.

"Setelah saya datangi, kurang optimal dari sisi marketing. Tapi teknik pembuatannya keren, variasi produknya keren, ada orderan dari Perancis," ucap Emil.

Untuk itu, ia akan meminta bantuan dari Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Kota Bandung untuk membentuk pasar khusus untuk keramik.

"Nanti nitip ke Kadin untuk membuat ekosistem ekonominya, dari pembiayaan, pelatihan, sampai memasarkannya," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com