DENPASAR, KOMPAS.com - Gubernur Bali Made Mangku Pastika mempersilakan setiap warga Indonesia untuk datang ke Bali mengadu nasib dan menemukan pekerjaan yang layak bagi dirinya.
"Bali makmur, banyak pekerjaan. Jadi wajar dong banyak yang datang. Di sini saja, berapa ada pendatang? Karena di sini (Bali), ada pekerjaan," kata Pastika sambil bertanya kepada para awak media, Jumat (15/7/2016).
Namun demikian, lanjut Pastika, terbukanya Bali bukan berarti para pendatang bebas tanpa batas. Para pendatang diharapkan taat aturan dan tidak membuat kekacauan. Harapan ini untuk menjaga Bali sebagai daerah wisata dunia tetap aman dan kondusif.
"Pesannya, kalau datang ke Bali, jangan ngajak (berbuat yang tidak baik). Baik-baiklah saja," tegasnya.
Pastika berharap, mereka yang berniat bekerja di Bali sungguh-sungguh mencari pekerjaan dan tidak malah menjadi pengangguran. Roda ekonomi, lanjutnya, harus terus berputar.