Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Tradisi Munggahan, Jalur Arah Priangan Timur Macet Total

Kompas.com - 04/06/2016, 20:59 WIB
Reni Susanti

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Menjelang tradisi munggahan atau tarawih dan sahur pertama di bulan Ramadhan, jalan menuju ke Priangan Timur macet total. Kemacetan disebabkan pemudik yang berniat menjalankan munggahan di kampung halamannya.

"Senin izin kerja dulu sehari buat munggahan. Kan lumayan, hari ini sama besok di Garut, Senin siang balik lagi ke Bandung," ucap Yayan (25) saat beristirahat di salah satu minimarket di Cikalang, Bandung, Sabtu (4/6/2016).

Dari pantauan Kompas.com, kemacetan terjadi dari Cibiru, Kota Bandung. Di beberapa titik, kendaraan berhenti total. Di beberapa titik lainnya, kecepatan kendaraan maksimal 10-20 KM/jam.

Kendaraan didominasi kendaraan pribadi terutama motor. Pengendara motor kebanyakan membawa barang bawaan cukup banyak di motornya.

Untuk menghindari kemacetan, mereka menggunakan bahu jalan. Bagi yang lelah, mereka memilih melipir ke beberapa minimarket yang berdiri di sepanjang jalur tersebut. Ada pula yang memilih membeli air kelapa atau tempat makan. Ada pula yang mendadak membeli buff untuk menutupi hidung.

Para pengendara motor mendadak memenuhi penjual buff yang baru hari ini beroperasi di pinggir jalan. Sedangkan kendaraan umum dipenuhi penumpang.

Bus menuju Priangan Timur seperti Tasik dan Garut dijejali penumpang. Bahkan beberapa elf melebihi kapasitas, hingga ada penumpang di atas mobil.

Kemacetan ke arah Sumedang sedikit terurai di daerah Jatinangor, Sumedang. Namun arah dari Cileunyi menuju Garut dan Tasikmalaya lalu lintas padat. Bahkan dari arah Sumedang ke Cileunyi saat ini padat merayap.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com