Sejumlah pihak menilai bahwa cuitan orang nomor satu di Bandung dinilai terlalu berlebihan. Bahkan, Gubernur Jawa Timur Soekarwo meminta Ridwan Kamil mengklarifikasi tulisannya.
Namun, tak hanya sampai di situ, pria yang akrab disapa Emil itu kembali menuliskan pendapatnya soal insiden itu di akun Twitter pribadinya @ridwankamil.
ini bukan soal lebay baper dll. ini utk jadi perhatian. krn bukan yg pertama. ini pernyataan wakil walikota bandung. pic.twitter.com/Y59UbIhYey
— ridwan kamil (@ridwankamil) February 24, 2016
Pernyataan Emil pun dikomentari salah seorang warga pemilik akun @ariobajoe. "Yatapi kang @ridwankamil, teu perlu di-twitkeun ateuh (tidak perlu ditulis di Twitter). Naon manfaatna publik tau? (Apa manfaatnya publik tahu)," ucapnya dalam bahasa sunda.
Pertanyaan itu pun langsung dijawab oleh Emil. "Kunjungan dinas itu pake duit rakyat yg harus dipertanggungjawabkan," jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.