Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Pahlawan, Ganjar Bagi-bagi Kejutan untuk Penyapu Jalanan

Kompas.com - 10/11/2015, 08:35 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com - Ratusan penyapu jalanan di Kota Semarang, Jawa Tengah mendapat hadiah dalam rangka Hari Pahlawan, 10 November 2015. Mereka menerima bingkisan sembako dari Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Sebelum pemberian sembako, penyapu jalanan itu diberi waktu lebih dari 30 menit untuk mencurahkan keluh kesah dari pekerjaannya kepada gubernur. Beberapa dari petugas itu mempertanyakan waktu kerja, honor, hingga jaminan kesehatan selama bertugas membersihkan jalanan.

"Saya kasih simbolis aja ya. Silakan selanjutnya dibagi. Semua nanti mendapat," kata Ganjar seusai berdialog dengan penyapu jalanan di Taman KB Semarang, Selasa (10/11/2015).

Seorang penyapu jalanan bernama Nur Hayati (56) mengaku, tiap hari harus bangun dini hari untuk bertugas. Tiap pukul 02.00 WIB, dia bangun dan harus sudah tiba di lokasi pada satu jam berikutnya.

"Jam 3 sudah harus sampe lokasi. Jam 06.30 WIB istirahat sampe 10.00 WIB, kemudian mulai lagi sampe jam 12," ujar ibu yang mulai bekerja sejak tahun 1993 itu.

Hal yang sama juga dialami Khoiriyah. Setiap hari, dia bertugas menyapu di Jalan Pahlawan Kompleks Gubernuran Jateng. Tiap hari, ia harus mulai bekerja sejak pukul 01.00 WIB.

Wilayah kerja yang luas bagi Khoiriyah mengharuskan dia bekerja lebih awal. Ia tak ingin kompleks Jalan Pahlawan masih tersisa sampah.

"Saya nyapunya di gubernuran. Di kantor 'njenengan'. Nak dereng resik (kalau belum bersih) nanti saya ditegur. Bapak coba nanti malam keliling, saya jam 1 mulai nyapu," imbuh Khoiriyah.

Petugas jalan lainnya, Heri Siswanto, meminta agar pemerintah memberikan jaminan kesehatan. Dia ingin terjamin keamanannya ketika bekerja karena ada jaminan kesehatan.

Ganjar sendiri mengapresiasi kerja para penyapu jalanan. Bahkan, mereka disebut pahlawan jalanan karena menanamkan dan mengerjakan tanggungjawab sejak dini.

"Jam 3 bangun pagi, setiap hari menyapu. Bekerja sampai jam 12 siang. Kita mesti merawat bangsa ini, mencintai persaudaraan, itu nilai pahlawan juga," ujar Ganjar.

"Rasa takut ditegur adalah rasa bertanggungjawab. Sebuah kesadaran, itu etos kepahlawanan," tambahnya.

Setelah berdialog, Ganjar lantas memberikan kado tumpeng kepada dua orang petugas kebersihan yang merayakan ulang tahun. Keduanya lantas diberi hadiah berupa televisi 21 inci.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com