Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terlambat 10 Jam, Kloter Pertama Haji Akhirnya Tiba di Solo

Kompas.com - 29/09/2015, 16:05 WIB
Kontributor Surakarta, M Wismabrata

Penulis

BOYOLALI, KOMPAS.com - Kedatangan rombongan haji kelompok terbang (kloter) 1 asal Cilacap sempat diwarnai keterlambatan selama kurang lebih tujuh jam. Keterlambatan tersebut diduga karena padatnya jalur penerbangan di Bandara King Abdul Aziz.

Sebanyak 360 anggota jemaah haji tiba di Bandara Adisumarmo Solo dengan pesawat jenis Airbus A330 Garuda Indonesia pada pukul 12.50 WIB. Seharusnya, pesawat dijadwalkan tiba pada pukul 02.40 WIB.

Jemaah haji yang turun dari pesawat segera sujud syukur karena bisa kembali ke tanah air dengan selamat. Petugas PPIH Embarkasi Donohudan pun meminta anggota jemaah haji untuk segera masuk ke dalam bus yang telah disediakan dan menuju gedung embarkasi.

Sesampainya di gedung embarkasi, anggota jemaah haji menjalani pengecekan kesehatan sebelum diperbolehkan kembali ke kampung halaman. Untuk kloter pertama ini, jemaah haji sebagian besar berasal dari Cilacap, Jawa Tengah.

Namun demikian, Kasubag Humas PPIH Donohudan Boyolali, Gentur Rachman, menjelaskan bahwa hingga saat ini, belum ada pemberitahuan resmi dari pihak bandara terkait keterlambatan kedatangan jemaah haji Indonesia tersebut.

"Untuk keterlambatan ini, kami belum mendapat pemberitahuan resmi dari pihak Garuda. Dari jadwal awal 02.40 WIB, riil kedatangan pukul 12.50 WIB," katanya, Selasa (29/9/2015).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com