Penerbad vs Brimob Damai, TNI dan Polri Tetap Tindak yang Terlibat

SEMARANG, KOMPAS.com – Kepolisian Daerah Jawa Tengah membenarkan adanya perdamaian usai perseteruan antara oknum Brimob Jawa Tengah dengan oknum TNI Penerbad. Upaya perdamaian ini difasilitasi oleh pimpinan di kesatuan masing-masing.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jateng, Komisaris Besar A Liliek Darmanto mengatakan, para oknum yang berseteru sudah saling memaafkan. Perdamaian juga disaksikan oleh komandannya masing-masing.

“Sudah tuntas semua, damai,” kata Liliek di Semarang, Senin (13/7/2015).

Kendati sudah damai, para oknum yang berseteru akan ditindak sesuai dengan prosedur tetap di kesatuan masing-masing. Untuk oknum dari Brimob akan ditindak oleh bagian Profesi dan Pengaman (Propam), sementara untuk oknum Penerbad ditangani oleh Datasemen Polisi Militer.

“Permasalahan ini sudah damai, tolong jangan diungkit-ungkit lagi. Yang luka-luka juga sudah tidak apa-apa, dan sudah saling memaafkan,” ujarnya.

Sebelumnya, ada empat oknum yang bersiteru dari dua kesatuan tersebut hingga meluas secara kelembagaan. Dua tentara dari Penerbad itu adalah Prada RPI dan Praka AWW serta dari dua oknum dari Brimob adalah Barada H, Barada HD.

Sebelumnya, Kepala Penerangan Kodam IV Diponegoro, Letnan Kolonel Inf Zainul Bahar menyatakan, perseteruan telah berhasil diselesaikan di meja makan menjelang buka puasa bersama. Setelah perseteruan didamaikan, pihak juga saling berpelukan satu sama lain. Bahkan, keempatnya juga saling menyuapi makanan ketika berbuka puasa. (Baca: Perseteruan Penerbad vs Brimob di Semarang Berakhir Damai di Meja Makan)

Perseteruan antara kedua korps negara itu sebelumnya sempat heboh pada Minggu (12/7/2015) dini hari kemarin. Markas Satuan Brimob Polda Jawa Tengah Detasemen A Pelopor Subden 2 di Jalan Kumudasmoro Gisikdrono, Semarang Barat dikepung ratusan personel Penerbad TNI AD.

Insiden tersebut dipicu karena adanya salah paham antara dua orang anggota Penerbad dan dua orang dari Brimob di kompleks Anjungan Tunai Mandiri di jalan Abdul Rahman Saleh Semarang. (Baca: Keributan di Markas Brimob Semarang Dipicu Insiden antara Polisi dan Tentara di ATM)