“Awalnya saya mendengar suara tangisan bayi saat mengantarkan anak ke sekolah tadi pagi sekitar pukul 07.00 WIB. Karena penasaran, saya singgah di warung dan saya lihat bayi di atas kursi dengan kondisi setengah badan sudah lepas dari kainnya,” kata Sudirman kepada Kompas.com, Kamis (12/3/2105) petang.
Sudirman lantas melaporkan hal ini kepada kepala desa. “Setelah saya lihat bayi itu, saya suruh adik saya untuk mengambilnya dan saya langsung lapor ke Pak Keucik,” kata dia.
Bayi itu kemudian dibawa ke Puskesmas Seumireung untuk diperiksa. “Kondisinya sudah sehat dan normal,” ujar Sudirman.
Ia mengaku ingin mengadopsi bayi itu. Sudirman menganggap bayi itu sebagai rahmat bagi keluarganya.
“Ini memang sudah rezeki kami. Kan ada banyak rumah di sini, kenapa dititipkan di warung kami. Itu artinya rezeki," ujar dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.