"Partisipasi kami untuk turut melakukan pencarian pesawat MAS di kawasan Selat Malaka ini sesuai perintah dari pusat (Jakarta)," kata Kasubsi Operasi SAR Banda Aceh Ibnu Haris saat dihubungi dari Banda Aceh, Rabu (12/3/2014).
Ibnu menjelaskan, pengerahan Tim SAR Banda Aceh itu berdasarkan kemungkinan pesawat Boeing 777-200 MH270 itu berbalik arah yang diperkirakan melintasi perairan Selat Malaka.
"Misi pencarian internasional itu telah kami lakukan sejak kemarin. Hari ini kami melanjutkan pencarian dengan menyisir Selat Malaka di perairan Provinsi Aceh," kata Ibnu menambahkan.
Ibnu Haris menjelaskan, pencarian sejak pukul 06.30 hingga 17.30 WIB itu tidak menemukan adanya tanda-tanda fisik dari pesawat MAS di perairan Selat Malaka.
Tim SAR Banda Aceh, kata Ibnu, pada hari pertama pencarian melakukan penyisiran seluas 64 mil laut persegi atau bergerak dari timur laut Banda Aceh dengan jarak mencapai 74 mil laut.
Pada hari kedua, Rabu ini, Tim SAR Banda Aceh akan memperluas wilayah pencarian yakni menjadi 100 mil laut persegi. "Artinya, ada perluasan wilayah yang akan kami sisir dalam misi pencarian internasional ini," kata Ibnu.
Ibnu juga menjelaskan pada pencarian hari kedua, pada misi mencari pesawat MAS yang hilang itu juga akan dikerahkan satu unit kapal KN SAR Purworejo dari Batam yang akan bersama-sama melakukan pencarian di Selat Malaka.
Pesawat Malaysia Airlines MH370 lepas landas dari Bandara Internasional Kuala Lumpur hendak menuju Beijing pada pukul 00.41 waktu setempat, Sabtu (8/7/2014), membawa total 239 penumpang termasuk dua balita dan 12 awak pesawat.
Para pemakai jasa penerbangan MH370 itu terdiri 152 warga China, 38 warga Malaysia, 7 warga Indonesia, 5 warga India, 7 warga Australia, 3 warga Perancis, 3 warga Amerika Serikat, 2 warga New Zealand, 2 warga Ukraina, 2 warga Kanada, dan Rusia, Italia, Taiwan, Belanda serta Austria masing-masing satu orang.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.