Berdasarkan keterangan saksi mata, Ahmad mengendarai sepeda motor membonceng Agus Prianto menuju Kota Mukomuko. Namun dari arah berlawanan, muncul mobil Xenia melaju dengan kecepatan sedang. Saat melintas di Jalan Lintas Barat, Desa Retak Mudik, Kecamatan Sungai Rumbai, Ahmad berusaha menghindari lubang yang berada di jalan raya tersebut, dan naik ke bahu jalan, saat itulah mobil datang dan menghantam motor yang dikendarai Ahmad.
Akibat kecelakaan itu, motor milik Ahmad seketika terbakar di tempat. Sementara mobil Xenia ringsek di bagian depan dan kaca mobil pecah di beberapa bagian.
Kepala Puskesmas Perwatan Ipuh, dr Yuliarti Yustini mengatakan, karena menderita luka parah, Ahmad dan Agus dirujuk ke RSUD M Yunus. Namun nyawa Ahmad tidak dapat ditolong. Ia meninggal saat perjalanan menuju Kota Bengkulu.
Menurut Yuliarti, Ahmad mengalami luka parah di bagian kepala. Hidung, telinga, dan mulut mengeluarkan darah. Sementara, teman Ahmad, Agus mengalami patah tangan dan paha serta luka robek di bagian belakang kepala, kening dan pipi.
"Saat ini (Agus) masih dalam perjalanan ke RSUD M Yunus Kota Bengkulu," kata Yuliarti.
Sementara itu, Kapolsek Sungai Rumbai, Ipda Syamsudin Sihite membenarkan kejadian itu. Hingga kini, pengemudi mobil Xenia melarikan diri dan dalam kejaran petugas. "Sopir Xenia masih dalam pencarian anggota Polsek Sungai Rumbai," kata Kapolsek Sungai Rumbai, Ipda Syamsudin Sihite.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.