Aqsol Wahyudi, anak dari pasangan Samsul Wahyudi dan Nurul Aida, murid kelas I SDN Sobo Banyuwangi, mengaku tidak mau bersekolah karena pusing dan takut dipukul oleh Sanuri, guru kelas sekaligus wali kelasnya.
"Sempat dipukul sama pak guru pakai gagangnya kemoceng pas di kepala, Kamis lalu. Saya takut sekolah. Mending di rumah aja," ungkapnya.
Sementara itu, Samsul Wahyudi, ayah Aqsol, menjelaskan, Selasa (29/10/2013), dia sudah meminta pertanggungjawaban kepada oknum guru tersebut.
"Kepala sekolah sudah meminta maaf dan berjanji akan memberikan teguran serta sanksi kepada oknum guru. Dan, saya menunggu janji pihak sekolah yang akan membuat surat perjanjian hitam putih agar kejadian tersebut tidak terjadi di lingkungan sekolah lagi," ungkapnya.
Samsul juga meminta agar oknum guru tersebut dipindahkan.
Sementara itu, Sanuri mengaku khilaf dan mengaku hanya sekali melakukan pemukulan. "Saya siap kalau mendapatkan sanksi dan teguran," kilahnya.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan