Para mantan PSK itu sebelumnya bekerja di lokalisasi Bomowaluyo, Wonosobo, Banyuwangi. "Kami sudah melakukan koordinasi dengan pihak KPU agar diusahakan TPS keliling yang datang ke tempat pelatihan. Tapi kami di sarankan untuk menghubungi TPS terdekat," kata Tunggul, Ketua Panitia Pelatihan.
Tunggul juga mengaku telah menghubungi TPS terdekat. "Sayangnya TPS terdekat tidak siap. Padahal dari peserta pelatihan ada 21 orang yang mendapatkan surat panggilan C6 untuk 'nyoblos' di TPS 08 Rejoagung Kecamatan Srono. Sedangkan sisanya berasal dari Kabupaten Jember dan Lumajang," kata Tunggul lagi.
Sementara itu, Siti Juwariyah salah satu peserta pelatihan, dia kecewa karena tidak bisa memilih. "Padahal saya sudah ada pilihan," ungkapnya.
Hal senada diungkapkan Yuli, mantan PSK lainnya. "Saya nggak dapat surat panggilan C6. Tapi saya sudah bawa KTP. Saya pikir ada TPS keliling. Kecewa sih. Tapi gimana lagi," ujarnya.
Sebelumnya, sebanyak 251 bekas PSK mengikuti pelatihan yang diadakan Kementerian Sosial hingga 17 September 2013 mendatang. Mereka dibagi dalam lima gelombang dengan masa pelatihan setiap kelompok selama lima hari.
Mereka juga akan mendapatkan dana Rp 7,8 juta sebagai modal usaha. Anggaran tersebut berasal dari Kementerian Sosial RI dengan total anggaran Rp 1,9 miliar.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.