Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSK Menangis Dibawa ke Kantor Polisi

Kompas.com - 22/08/2013, 13:43 WIB
SURABAYA, KOMPAS.com — Satsabhara Polrestabes Surabaya untuk kesekian kalinya melakukan razia di kawasan Jagir Wonokromo, Kamis (22/8/2013). Aparat berupaya membersihkan kawasan itu dari aktivitas para pekerja seks komersial (PSK).

Dalam razia kali ini, mereka mengamankan sembilan penjaja seks yang kemudian digiring menuju Mapolrestabes Surabaya untuk didata. "Kami telah berkali-kali merazia kawasan ini, tetapi berkali-kali itu pula kami mengamankan PSK," kata Wakasat Sabhara Kompol Mustakim.

Mustakim mengatakan bahwa beberapa dari sembilan PSK yang ditangkap, pernah juga terjaring razia sebelumnya. "Mereka sulit untuk berhenti karena hanya pekerjaan ini yang bisa mereka lakukan. Selain itu mereka juga tergiur hasil yang didapatkan," kata Mustakim lagi.

Kesembilan PSK yang terjaring itu mayoritas berasal dari luar Surabaya, hanya tiga orang yang berasal dari Surabaya. Beberapa di antara mereka terlihat menangis saat dilakukan pendataan. Mereka pun terus menutupi wajah dengan tangan.

Di antara semua PSK yang malu, ada seorang PSK yang terlihat santai. Dia adalah WA, warga Simogunung, Surabaya. Dia mengaku sudah setahun menjadi PSK. "Sehari saya bisa menerima tiga sampai empat laki-laki," kata Widya enteng.

Widya berkilah, ia memilih profesi sebagai penjaja seks karena tak memiliki keterampilan lain.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com