Salin Artikel

Ribuan Sampah Peraga Kampanye Menumpuk di Kantor Bawaslu Pangkalpinang

BANGKA, KOMPAS.com - Ribuan alat peraga kampanye hasil penertiban masih menumpuk di kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung.

Tumpukan berupa baliho dan tiang penyangga kayu yang mulai melapuk menimbulkan kesan kotor di lingkungan kantor.

Apalagi di kawasan tersebut terdapat hotel dan restoran yang menjadi pusat keramaian dan dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah.

Ketua Bawaslu Pangkalpinang Imam Ghozali mengatakan, sampah alat peraga kampanye (APK) tidak serta merta dimusnahkan karena menunggu inisiatif peserta pemilu untuk mengambilnya.

Namun setelah berselang dua bulan, APK tak pernah diambil sehingga akan dilakukan proses pemusnahan.

"Kebetulan baru habis lebaran belum juga ada yang mengambil maka dimusnahkan. Kami akan berkoordinasi dulu dengan provinsi," kata Imam saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (20/4/2024).

Imam mengatakan, saat ini komisioner Bawaslu sedang menghadiri rapat konsultasi nasional di Jakarta.

Sehingga pemusnahan APK kemungkinan bakal diproses sekembalinya dari kegiatan tersebut.

Jumlah APK yang menumpuk di kantor Bawaslu Pangkalpinang diperkirakan mencapai tiga truk.

Selain itu, juga ada APK yang berada di kantor pengawas kecamatan.

"Nanti semuanya dikumpulkan, satu tindakan untuk dimusnahkan," ujar Imam.

Sementara itu, penjaga sekretariat Bawaslu Pangkalpinang Yana, mengakui tumpukan sampah APK menimbulkan kesan kotor. Namun dirinya tidak bisa berbuat banyak karena masih menunggu arahan dari pimpinan.

"Masih menunggu ini mau diapakan, dari Dinas Kebersihan belum diambil karena mereka harus koordinasi dulu dengan kami," ujar Yana.

Sampah APK tersebut ditumpuk di halaman depan kantor yang seharusnya menjadi lokasi parkir kendaraan.

Tumpukan yang mulai berlumut dan lembab dikerubungi lalat dikhawatirkan mendatangkan wabah penyakit bagi warga sekitar.

https://regional.kompas.com/read/2024/04/20/121700578/ribuan-sampah-peraga-kampanye-menumpuk-di-kantor-bawaslu-pangkalpinang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke