Salin Artikel

Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Diduga Direncanakan

SUKOHARJO, KOMPAS.com - Polisi menduga, pembunuhan SER (22), karyawan toko pakaian yang mayatnya ditemukan dalam keadaan tertutup plastik dan lehernya terikat sabuk bela diri di Jalan Desa Jatisobo, Kecamatan Polokarto, Sukoharjo, Jawa Tengah, telah direncanakan.

Hal tersebut disampaikan Kapolres Sukoharjo, AKBP Sigit dalam konferensi pers di Mapolres Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis (18/4/2024).

Sigit menyampaikan, dugaan pembunuhan berencana terungkap dari hasil pemeriksaan 15 orang saksi.

"Mohon doa kita semua agar pengungkapan-pengungkapan pembunuhan istilahnya dari keterangan-keterangan 15 (saksi) itu, ini salah satu pembunuhan yang sudah direncanakan," kata Sigit.

Dikatakan Sigit, Jatanras Polda Jateng, Polres dan Polsek sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku dugaan pembunuhan.

"Bahwa saat ini kita dari kepolisian Jatanras Polda, Polres dan Polsek, ini masih mendalami dan masih mengejar pelaku. Pelakunya belum tertangkap," terang dia.

Sigit mengatakan, pihaknya telah memeriksa 15 orang, yakni teman korban, keluarga, warga, dan bos toko.

"Sementara dari keterangan-keterangan saksi yang 15 orang yang sudah periksa dari kawan sekaryawan dan bos tokonya (korban) bahwa ada barang yang dikuatkan keterangan dari saksi bahwa korban setelah menerima uang THR maupun gaji Rp 5 juta. Dan korban mempunyai sepeda motor Honda Beat warna hitam tahun 2018," ungkap dia.

Menurut Sigit, berdasarkan keterangan para saksi korban dan terduga pelaku sudah sama-sama kenal. Tetapi tidak tahu apakah keduanya menjalin hubungan atau tidak.

"Jadi untuk sementara ini kita tidak bisa memastikan itu pacarnya atau hanya kawan atau hanya kawan saja. Tapi untuk saat ini jadi kenal (antara korban dengan terduga pelaku). Dari keterangan dari saksi itu (korban dan terduga pelaku) sudah kenal sebulan, dua bulan," kata dia.

https://regional.kompas.com/read/2024/04/18/181512478/pembunuhan-karyawan-toko-pakaian-asal-karanganyar-diduga-direncanakan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke