Salin Artikel

Letusan Gunung Ruang Sudah Mereda, Statusnya Masih Awas

Kendati demikian, status gunung yang memiliki ketinggian puncak 725 meter itu masih berstatus Awas atau level IV.

"Rekaman erupsi yang berasal dari Gunung Ruang di Stasiun Gunung Awu, Soputan, Tangkoko, dan Mahawu mulai mereda pada tanggal 18 April 2024 pukul 02.50 WITA," kata Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi Hendra Gunawan melalui rilis yang diterima Kamis (18/4/2024).

Dikatakan, hingga pukul 06.00 WITA, erupsi sudah tidak terekam di stasiun-stasiun gunung tersebut.

Bahkan pada 17 April 2024 pukul 2039 WITA, stasiun pemantauan seismik yang berada di Pulau Ruang tidak mengirimkan data kegempaan, diduga stasiun mengalami kerusakan akibat material hasil erupsi.

"Pemantauan visual saat ini tanggal 18 April 2024 hingga pukul 12.00 WITA, masih teramati erupsi berupa asap menerus berwarna putih hingga kecoklatan dengan intensitas relatif lemah," ucapnya.

Meski begitu, hasil pemantauan visual, saat ini aktivitas vulkanik Gunung Ruang masih tinggi.

Potensi bahaya yang mungkin terjadi adalah erupsi eksplosif menghasilkan lontaran batu (pijar) ke segala arah yang bisa diikuti dengan awan panas maupun erupsi efusif (aliran lava).

"Berdasarkan hasil pemantauan visual dan instrumental, aktivitas vulkanik Gunung Ruang masih tinggi, oleh karena itu tingkat aktivitas Gunung Ruang masih tetap di Level IV (Awas)," pungkasnya.

https://regional.kompas.com/read/2024/04/18/150502078/letusan-gunung-ruang-sudah-mereda-statusnya-masih-awas

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke