Salin Artikel

Libur Lebaran, Puluhan Ribu Pengunjung Padati Candi Borobudur

Pada masa libur Lebaran 2024, puncak keramaian di objek wisata di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah tersebut, diprediksi terjadi hari ini.

Aliran wisatawan, baik domestik maupun mancanegara, tak surut sejak pagi hingga pukul 13.30 di Candi Borobudur.

Area Marga Utama seperti menjadi tempat wajib pemberhentian pertama. Pengunjung berhenti di sana untuk berfoto dengan latar belakang barisan stupa Candi Borobudur.

Barulah mereka menuju pelataran candi atau bisa juga naik ke struktur bangunannya.

Seperti Hanindito, wisatawan asal Palembang, Sumatera Selatan, yang datang ke Borobudur bersama rombongan keluarganya.

“Tiap Lebaran kami memilih untuk berlibur. Tahun lalu ke Surabaya, kali ini sudah rencana lama untuk ke Candi Borobudur,” tuturnya.

Selain ke destinasi bersejarah tersebut, Hanindito berencana ke Malioboro di Yogyakarta. Dia akan berlibur hingga Senin (15/4/2024).

“Saya rencana balik (pulang) hari Senin. Harapannya arus balik hari itu tidak macet,” ungkapnya.

General Manager PT Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Jamaludin Mawardi mengatakan, hingga hari ini pukul 13.30, tercatat jumlah pengunjung Candi Borobudur mencapai 10.200 orang.

“Puncaknya bisa hari ini atau besok. Proyeksi jumlah pengunjung yang kami hitung sekitar 14.500,” jelasnya.

PT TWC menetapkan masa ramai libur Lebaran 2024 selama 10 hari, mulai 8-17 April.

Jamaludin bilang, sampai tanggal 12 April 2024, jumlah kunjungan tercatat 33.140 wisatawan.

Selama lima hari berjalan, catatan kunjungan tertinggi pada Jumat (12/4/2024) dengan jumlah sekitar 15.000 pengunjung.

Tarif tiket

Pada masa ramai libur Lebaran tahun ini berlaku tarif khusus untuk naik ke bangunan Candi Borobudur.

Tarif ini lebih tinggi dibandingkan tarif di masa normal.

Untuk wisatawan domestik dikenakan harga Rp 150.000 (dewasa) dan Rp 90.000 (anak). Sedangkan wisatawan mancanegara sebesar Rp 500.000 (dewasa) dan Rp 350.000 (anak).

Di masa normal, tiket untuk wisatawan domestik yang naik ke candi Rp 120.000 (dewasa) dan Rp 75.000 (anak). Adapun harga tiket naik ke candi bagi turis asing Rp 455.000 (dewasa) dan Rp 305.000 (anak).

Jamaludin menyatakan, sekalipun ada kenaikan tarif, kuota pengunjung yang dibatasi 1.200 per hari selalu terpenuhi 100 persen.

“Tidak ada isu, sih, penyesuaian harga itu, baik wisman maupun domestik karena harga penyesuaian ini kami samakan dengan Lebaran tahun yang lalu,” kata dia.

https://regional.kompas.com/read/2024/04/13/171522278/libur-lebaran-puluhan-ribu-pengunjung-padati-candi-borobudur

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke