Soal Rekayasa Lalin dan "One Way", Polres Semarang Pantau Kebijakan Nasional

UNGARAN, KOMPAS.com - Satlantas Polres Semarang mulai menyiapkan langkah antisipasi jika terjadi kemacetan selama arus mudik Lebaran 2024.

"Pasti akan dilakukan rekayasa apabila terjadi kemacetan di sepanjang jalur wilayah Kabupaten Semarang, termasuk jika sudah ada lonjakan arus baik di jalur utama atau arteri dan di jalan tol," kata Kasatlantas Polres Semarang, AKP Arpan, Rabu (3/4/2024).

Arpan mengatakan, anggotanya juga akan memantau pemberlakuan one way nasional, dari tol wilayah Jakarta hingga Gate Tol Kalikangkung Kota Semarang.

"Di mana kebijakan tersebut pasti akan berimbas di wilayah Kabupaten Semarang hingga Exit Tol Bawen, maupun Tol Salatiga dan Solo," ungkapnya.

Sementara itu, Kabag Ops Polres Semarang Kompol Suwondo menyampaikan akan didirikan sejumlah pos di titik rawan macet dan pusat rekreasi.

Akan ada dua pos terpadu, empat pos pengamanan, dan tujuh pos strong point.

"Ada sekitar 513 personel Polres Semarang yang nantinya akan didukung dari unsur TNI, Pemerintah Kabupaten Semarang dan instansi terkait, termasuk sukarelawan," kata dia.

Bupati Semarang Ngesti Nugraha menegaskan, pihaknya siap bersinergi penuh bersama Polri dan TNI dalam pengamanan di wilayah Kabupaten Semarang.

"Nanti akan kami kerahkan jajaran UPTD yang ada di Pemerintahan Kabupaten Semarang, baik Dishub, Satpol PP, Dinas Kesehatan, hingga Linmas yang akan membantu jalannya pengamanan," ujarnya.