Salin Artikel

Terungkap, Motif Pengasuh di Malang Aniaya Anak Selebgram, Korban Disebut Tak Menurut

Hal itu diungkapkannya dalam jumpa pers di Mapolresta Malang Kota, Sabtu (30/3/2024).

Tersangka mengaku kepada polisi, bahwa merasa jengkel dengan korban karena menolak hendak diobati bekas cakaran di tubuh.

Kemudian, faktor pendorong dari pelaku karena adanya salah satu keluarganya yang mengalami sakit.

"Pelaku statusnya cerai hidup, dan memiliki anak 2,5 tahun. Tetapi, apapun alasannya tidak dibenarkan perbuatan pelaku, yang melakukan kekerasan terhadap anak," kata Danang, Sabtu (30/3/2024).

Pihaknya juga menyiapkan tim trauma healing untuk mendampingi korban yang saat ini tengah dirawat di Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang.

Sebagai informasi, korban merupakan anak perempuan berinisial JAP berusia 3,5 tahun.

Pelaku diketahui melakukan pemukulan, menjewer dan bahkan menindih korban.

Peristiwa ini terjadi pada Kamis (28/3/2024) pukul 04.18 WIB.

Ayah korban, Reinokky mengatakan, dirinya baru mengetahui kejadian tersebut, Jumat (29/3/2024) pagi.

Pelaku mengabarinya melalui pesan WhatsApp dengan dalih bahwa anaknya mengalami lebam karena jatuh dari kamar mandi.

"Jadi kemarin pagi saya sebenarnya dari Jakarta, sama istri saya, terus jam 7-8 pagi dikabari sama susternya di WA, kakak (korban) benjol jatuh di kamar mandi," kata Reinokky, Sabtu (30/3/2024).

Namun, alasan dari pelaku membuatnya tidak percaya. Kemudian, Reinokky mengecek rekaman CCTV yang ada di rumahnya.


Dari rekaman CCTV tersebut diketahui, terlihat adanya perlakuan penganiayaan dari pelaku.

Menurutnya, alasan pelaku tega melakukan penganiayaan juga tidak jelas. Pelaku juga sudah hampir satu tahun bekerja bersamanya.

"Dari 11 bulan ini tidak ada tanda-tanda dia kasar, tanda-tanda dia ada ciri-ciri orang jahat itu tidak ada, mukanya polos," kata dia.

Namun, dia curiga dalam sebulan terakhir saat pulang ke rumah, seringkali ditemui anaknya mengalami ketakutan saat hendak tidur bersama pelaku.

"Sebulan terakhir ini memang kejadiannya waktu saya setiap pulang ke rumah, anak saya ketakutan, selalu ketakutan tidak mau tidur sama susternya, biasanya kan tidur sama susternya, sebulan terakhir enggak mau," kata dia.

Dia juga curiga terhadap tubuh anaknya yang terdapat bekas luka-luka. Namun, pelaku juga berdalih lainnya bahwa adik korban yang membuat tubuh korban terluka.

"Habis itu, saya mulai curiga-curiga, di paha banyak cubitan-cubitan sampai biru semua, tapi dia bilangnya digigit sama adiknya, tapi ternyata baru tahu sekarang, dia mengaku semuanya, awalnya memang enggak ngaku, kemudian kita lihatin di CCTV dan dia mengaku," katanya.

Reinokky juga seringkali menemukan pelaku mengunci anaknya dari dalam kamar.

"Seringnya saya menemukan si suster ini mengunci kamar dari dalam, sebenarnya saya sudah curiga, cuma saya tegur-tegur berkali-kali, setiap tidur malam dikunci," kata dia.

Dia mengambil jasa pengasuhan anak dari salah satu agensi perusahaan terbesar yang sering digunakan artis-artis nasional.

Dia juga merasa heran terhadap pelaku karena dinilainya tidak memiliki rasa penyesalan terhadap apa yang telah diperbuat.

"Ini saya agak kaget suster macam ini, saya lihatnya psikopat, karena waktu saya awal tanya tidak menangis, terus kelihatan tidak menyesal," katanya.

https://regional.kompas.com/read/2024/03/30/152539178/terungkap-motif-pengasuh-di-malang-aniaya-anak-selebgram-korban-disebut-tak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke