Salin Artikel

Kepala Desa di NTT Hilang Saat Pancing Ikan di Dermaga

Kasus hilangnya Dodu dilaporkan ke aparat kepolisian dan Pemerintah Kabupaten Sumba Tengah.

"Kepala Desa Daha Elu, hilang sejak Rabu (13/3/2024) pekan lalu," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah NTT Komisaris Besar Ariasandy kepada Kompas.com, Senin (18/3/2024).

Ariasandy menyebut, Dodu hilang saat memancing ikan di dermaga Kapulit, Desa Watu Asa, Kecamatan Mamboro, Kabupaten Sumba Tengah.

Dia menuturkan, kejadian itu bermula pada Rabu (13/3/2024) sore, Dodu mengajak seorang warganya bernama Ranjas Rengu Ranjamay (40), untuk memancing ikandi dermaga Kapulit, Desa Watu Asa.

Keduanya ke dermaga tersebut menggunakan sepeda motor jenis Honda CRF yang merupakan motor dinas Kepala Desa Daha Elu.

Keduanya tiba di dermaga sekitar 19.00 Wita. Ketika itu, cuaca di dermaga Kapulit lagi buruk, karena angin kencang, arus deras, gelombang tinggi disertai hujan.

Meski begitu, keduanya tetap memancing bersama beberapa warga lainnya.

"Keduanya memilih tempat mancing di bagian kiri Dermaga Kapulit," kata Ariasandy.

Selanjutnya, sekitar pukul 21.30 Wita, Dodu berpindah tempat pancing dari ujung kiri ke ujung kanan Dermaga Kapulit.

Tak lama kemudian, Ranjas mendengar bunyi pancing yang digunakan Dodu jatuh. Ranjas langsung menyalakan senter ke arah sumber suara. Dia tidak melihat Dodu.

"Ranjas sempat berteriak memanggil nama Dodu sebanyak dua kali, tapi tidak ada suara balasan," kata dia.

Karena panik, Ranjas lalu memanggil warga lainnya, Hama Ngila (53) yang saat itu juga sedang memancing ikan. Ranjas sempat menanyakan keberadaan Dodu, tapi tidak diketahui.

Ranjas dan Hama Ngila kemudian bersama-sama mencari Dodu. Namun tidak terlihat karena terjatuh di laut. Hama pun langsung pergi meminta bantuan kepada warga sekitar.

Saat itu, Ranjas menunggu di tempat kejadian sambil mencari Dodu menggunakan senternya.

"Warga kemudian melaporkan kejadian tenggelamnya Kepala Desa Daha Elu ini ke Polsek (Kepolisian Sektor) Mamboro," kata Ariasandy.

Pada Kamis (14/3/2024), tim Inafis dari Kepolisian Resor (Polres) Sumba Barat, turun ke Dermaga Kapulit untuk olah tempat kejadian perkara.

Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumba bersama polisi, keluarga dan warga setempat berusaha mencari di sekitar dermaga.

Tim pencarian juga berupaya mencari dengan cara menyelam di sekitar Dermaga Kapulit. Namun karena arus deras, air keruh dan gelombang tinggi, pencarian dihentikan.

"Pencarian dihentikan untuk sementara waktu sambil menunggu cuaca membaik," imbuhnya.

Hingga Senin (18/3/2024) petang, Dodu belum ditemukan.

https://regional.kompas.com/read/2024/03/18/181245478/kepala-desa-di-ntt-hilang-saat-pancing-ikan-di-dermaga

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke